jpnn.com - BALIKPAPAN - Kasus dugaan pencurian emas yang dilakukan Guntur Bumi (GB) terus berlanjut. Setelah menjalani pemeriksaan pada 10 Mei lalu di Polda Metro Jaya, kali ini istri GB, Puput Melati, kembali menjalani pemeriksaan penyidik di Polres Balikpapan, Sabtu (31/5).
Perempuan yang memiliki nama asli Savia Putri Melati ini menjalani pemeriksaan sekitar enam jam, sejak pukul 11.00 Wita hingga 17.00 Wita.
BACA JUGA: Jumlah Tiket Online One Direction Dipertanyakan Directioners
Didampingi kuasa hukumnya Ramdan Alamsyah, perempuan yang sedang hamil tiga bulan itu, tampak tiga kali keluar ruangan penyidik Tindak Pidana Tertentu (Tipiter) Polres Balikpapan.
Hanya guratan senyum yang diumbarnya kepada wartawan yang lama menunggu. Pada pukul 17.00 Wita, Puput ditanya media perihal berapa pertanyaan yang disodori penyidik, ibu dua anak itu hanya tersenyum. "Nanti ya," ucapnya dengan wajah terlihat lelah.
BACA JUGA: Besok, Tiket One Direction Dijual Secara Online
Hingga pukul 19.00 Wita, Puput masih dipertemukan oleh penyidik, dengan para pelapor Abdul Hakim Rauf beserta sang istri Yustdiana Hakim.
Kanit Tipiter Sat Reskrim Polres Balikpapan, Iptu Muhammad Yusuf masih enggan berkomentar mengenai pemeriksaan tersebut. Kemungkinan Puput Melati masih berstatus sebagai saksi.
BACA JUGA: Debut Cinta Laura di Hollywood
Diketahui, Puput Melati telah diperiksa pertama kali sebagai saksi terkait dengan laporan dugaan pencurian emas oleh suaminya, Guntur Bumi pada 10 Mei 2014 lalu. Dia menjalani pemeriksaan selama lima jam di Direktorat Reserse Kriminal Umum, Polda Metro Jaya.
Puput mengaku disodori 28 pertanyaan seputar masalah yang terkait dengannya. Kasus itu, bermula kala Abdul Hakim Rauf, pasien UGB mengungkapkan emas seberat 250 gram miliknya yang diduga dicuri oleh UGB. Kuasa hukum Hakim, Herdian sempat menyebut ada saksi yang melihat Puput mengenakan cincin dan gelang milik kliennya itu. (*/rkp/rom/k8)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Datang Dini Hari demi Tiket One Direction
Redaktur : Tim Redaksi