Dirjen Bina Pemdes: Capaian-Capaian P3PD jadi Legasi untuk Pemerintahan Desa

Jumat, 04 Agustus 2023 – 04:28 WIB
Dirjen Bina Pemdes Kemendagri Eko Prasetyanto. Foto: dok.Humas Ditjen Bina Pemdes

jpnn.com - JAKARTA - Program Penguatan Pemerintahan dan Pembangunan Desa (P3PD) telah banyak memberikan kontribusi yang cukup signifikan untuk pembangunan di desa-desa di seluruh Indonesia.

P3PD merupakan program kerja sama antara pemerintah Indonesia dengan Bank Dunia (World Bank).

BACA JUGA: Ditjen Bina Pemdes Perkuat Kapasitas SDM PKK Desa, Bagian dari P3PD

Direktur Jenderal Bina Pemerintahan Desa Kementerian Dalam Negeri (Dirjen Bina Pemdes Kemendagri) Eko Prasetyanto Purnomo Putro mengatakan, capaian-capaian P3PD yang ada saat ini perlu disyukuri.

Eko menyebutkan, program ini mencakup hampir seluruh provinsi di Indonesia, 380 kabupaten/kota. Ini berarti mewakili sekitar 71 persen kabupaten/kota di Indonesia.

BACA JUGA: Transaksi Nontunai Tingkatkan Kualitas Belanja Desa, Selaras dengan Tujuan P3PD

Program P3PD ini juga mencakup 5628 atau 80 persen dari total kecamatan di Indonesia.

"Kemudian desa- desanya juga demikian, desa-desanya dari 75.265 itu sekarang ini yang target P3PD ada kurang lebih 66.496 artinya 88 persen tersendiri," terang kata Eko di Jakarta, Kamis (3/8).

BACA JUGA: Mendagri di Rakornas Kick Off P3PD 2023, Ingatkan Visi Presiden dalam Membangun Desa

Eko menambahkan, saat ini Kemendagri sudah berhasil menyelanggarakan Training of Trainer (ToT), sehingga jumlah pelatih bertambah banyak.

Selain itu, modul pelatihan juga telah selesai dibuat walaupun terus berproses, di-review, dan sebagainya.

"Kemudian, kita delegasi di pusat nanti kita harapkan ada server dan sebagainya yang bisa untuk mengambil data-data, peningkatan data-data profil desa dan kelurahan, terus kemudian di daerah kita mempunyai pelatihan-pelatihan yang sifatnya tematik dan dasar," paparnya.

Dirjen Bina Pemdes Eko Prasetyanto mengatakan, capaian-capaian ini merupakan sebuah legasi.

Pengetahuan aparatur desa akan semakin berkembang karena mereka selain mendapatkan pelatihan dasar juga tematik.

Mereka bisa saja mendapatkan pelatihan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD), posyandu, pengolahan keuangan desa, maupun penetapan batas desa, dan sebagainya.

"Ini hal-hal yang cukup signifikan bagi pembangunan desa di Indonesia," ujarnya.

Kick off Rakornas P3PD dilakukan oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian. Rakornas tersebut juga dihadiri, kepala daerah dari Gubernur, Bupati, dan Wali Kota. (sam/jpnn)


Redaktur & Reporter : Soetomo Samsu

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler