jpnn.com - JAKARTA - Direktur Utama PT Merpati Nusantara Airlines Asep Eka Nugraha saat ini tengah fokus mengelola Merpati supaya utang Rp 6,5 triliun cepat teratasi.
Dia menyebut ada dua hal yang menjadi fokus perhatiannya dalam mengelola Merpati. Fokus pertama adalah mengenai restrukturisasi dan yang kedua adalah manage cost.
BACA JUGA: Pertamina Berangkatkan 4200 Pemudik Lewat Mudik Berkah
"Fokus pekerjaan kita sekarang ada dua, permasalahan dengan restrukturisasi dan revitalisasi. Kita juga akan fokus pada biaya management," aku Asep di Kantornya, Kemayoran, Jakarta, Senin (5/8).
Meski saat ini jumlah direksi berkurang dari 5 menjadi 3, Asep mengaku tetap optimis menjalankan dua fokus itu meskipun kemungkinan gagal pasti ada. Dia berjanji akan menjalankan dua fokus ini dalam waktu satu tahun ke depan.
BACA JUGA: RIM Blackberry Dilarang Ngadat
"Direksi cuma 3 saya pikir cukup terarah dan jelas. Resiko tetap ada, bisa berhasil atau gagal, yang jelas kita akan berusaha terlebih dulu," tutur Asep.
Di samping itu, untuk menghemat biaya operasional perseroan, Asep akan mulai mengkaji rute mana saja yang tidak menguntungkan. "Rute-rute yang tidak ekonomis bisa kita tutup dan rute yang banyak peminat bisa kita tambah. Pokoknya program yang bagus kita pakai. Saya beri waktu 2 bulan untuk mereview rute," tutupnya. (chi/jpnn)
BACA JUGA: 500 Nasabah BNI Mudik Gratis Pakai Kereta Malam
BACA ARTIKEL LAINNYA... PT KAI Pangkas Jumlah Loket Single Trip
Redaktur : Tim Redaksi