jpnn.com, JAKARTA - Popularitas Nicke Widyawati di mata internasional semakin moncer.
Direktur Utama PT Pertamina (Persero) itu kembali masuk dalam 100 wanita berpengaruh di dunia atau The World’s 100 Most Powerful Women 2022 versi Forbes.
BACA JUGA: Selamat, Nicke Widyawati Raih Penghargaan Tokoh Ketahanan Energi Nasional
Nicke menjadi salah satu dari dua wanita Indonesia yang masuk ke dalam daftar ini di peringkat ke-49.
Satu lagi wanita Indonesia yang masuk dalam daftar tersebut adalah Menteri Keuangan Sri Mulyani di peringkat ke-47.
BACA JUGA: Nicke Widyawati Kembali Duduki Jabatan Dirut Pertamina Periode Kedua
Adapun posisi teratas dipegang Presiden Komisi Eropa, Ursula von der Leyen.
Forbes menjelaskan bahwa daftar tersebut ditentukan dengan empat metrik utama, yaitu pendapatan, media, dampak, dan lingkup pengaruh.
BACA JUGA: Nicke Widyawati Tegaskan Komitmen Pertamina Menuju Perusahaan Raksasa Dunia
"Untuk para pemimpin politik, kami menimbang produk domestik bruto dan populasi. Untuk pemimpin perusahaan, pendapatan dan jumlah karyawan, dan media menyebutkan dan menjangkau semua. Hasilnya adalah kumpulan wanita yang melawan status quo,” tulis Forbes.
Lantaran Pertamina merupakan perusahaan milik negara, Nicke sebagai direktur utama wanita dinilai mampu memimpin perusahaan yang mendukung keputusan pemerintah Indonesia.
Forbes juga menyebutkan bahwa Pertamina adalah importir gas terbesar di Asia.
Sementara itu, Nicke Widyawati sendiri menilai pengakuan tersebut tidak terlepas dari dukungan seluruh manajemen dan pekerja.
"Saya bersyukur dan berterima kasih atas penilaian baik dan pengakuan masyarakat internasional," ucap Nicke Widyawati.
Menurut Nicke, ini adalah hasil kolaborasi Pertamina dengan seluruh stakeholder dan akan menjadi motivasi untuk menjadi lebih baik ke depan.
Selain itu, ketika Indonesia menjadi tuan rumah dari penyelenggaraan Presidensi G20, Nicke menjabat sebagai Chair of B20 Energy, Sustainability & Climate Task Force.
Selain Nicke Widyawati, tercatat nama lain dari sektor energi termasuk Catherine MacGregor dari perusahaan energi Perancis Engie, Sinead Gorman yang merupakan CFO Shell, dan Lynn Good dari perusahaan energi Amerika Serikat Duke Energy.
Nicke sebelumnya juga telah masuk dalam daftar wanita berpengaruh skala internasional dari Fortune dan Forbes pada tahun 2020 dan 2021. (mrk/jpnn)
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi