Disambut Tarian & Nyanyian Khas Papua, Ganjar pun Ikut Menari Bersama Ribuan Warga di Sorong

Senin, 20 November 2023 – 19:06 WIB
Calon presiden (capres) nomor urut tiga Ganjar Pranowo disambut tarian dan nyanyian khas Papua di Inanwatan, Matemani, Kais, dan Kokoda (Imekko), Kota Sorong, Papua Barat Daya, Senin (20/11/2023). Foto: Dok Tim Media Ganjar Pranowo

jpnn.com, SORONG - Calon presiden (capres) nomor urut tiga Ganjar Pranowo disambut tarian dan nyanyian khas Papua di Inanwatan, Matemani, Kais, dan Kokoda (Imekko), Kota Sorong, Papua Barat Daya, Senin (20/11/2023).

Dalam kunjungan untuk menyerap aspirasi masyarakat Papua tersebut, mantan gubernur Jawa Tengah dua periode ini disambut antusias dan ikut menari bersama ribuan warga.

BACA JUGA: Keseruan Santri Bermain Sepak Bola Bersama Pena Mas Ganjar di Karanganyar

Kedatangan Ganjar disambut langsung secara adat dengan penyematan kain merah hingga penginjakkan kaki ke piring sebagai simbol penghormatan terhadap tamu spesial yang datang.

Setelah penyambutan secara adat, mantan anggota DPR ini kemudian bersama dengan warga berjalan kaki mulai gerbang masuk kelurahan hingga ke pertengahan kelurahan.

BACA JUGA: Sambut Pemilu 2024, Sukarelawan Ganjar Creasi Buat Diskusi Ilmiah

Meskipun cuaca di Sorong begitu panas terik matahari, tetapi hal itu tidak menyulutkan semangat masyakat untuk menemani Ganjar berjalan kaki menyapa warga.

Tak hanya itu, iring-iringan musik dan nyanyian khas Papua pun mengiringi langkah Ganjar. Ganjar pun ikut menari khas Papua bersama masyarakat. Ganjar juga turut memainkan sedikit alat musik yang dibawakan anak-anak muda Papua.

BACA JUGA: Mak Ganjar Gelar Baking Class Bareng Ibu-Ibu untuk Bantu Gerakkan Ekonomi

"Yuk menari bersama," ucap Ganjar.

"Ayok Pak," jawab masyarakat.

Mereka pun nampak senang dengan Ganjar menari bersama. Ganjar pun tak henti-hentinya menerbarkan senyum kebahagian. Ganjar mengaku tidak menyangka sambutan kedatangannya luar biasa.

"Kami terima kasih, kami datang sekadar silaturahmi, sambutan meriah sekali, luar biasa," ucap Ganjar.

Ganjar mengaku mendapatkan berbagai aspirasi, mulai dari hunian tidak layak huni, pendidikan, lapangan pekerjaan hingga otonomi khusus untuk Papua.

"Insyaallah akan kami bantu untuk membantu merumuskan dan yang tadi disampaikan. Iya ini butuh perhatian untuk diselesaikan," ucap Ganjar.

Tak hanya itu, Ganjar juga menjawab langsung pernyataan seorang pemuda bernama Rudi, yang mengaku tidak bisa menyambut Ganjar dengan menyediakan dengan tenda, sehingga Ganjar kepanasan.

"Bung Rudi, kami datang ke sini tidak perlu tenda, kami butuh teman-teman yang bisa menyampaikan hal apa pun. Berpanas-panas bersama, hujan-hujanan bersama, itulah kami," pungkas Ganjar.(ray/jpnn)

Simak! Video Pilihan Redaksi:


Redaktur & Reporter : Budianto Hutahaean

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler