Disdik DKI Tak Mengusulkan, di DPRD Justru Dimunculkan

Polemik Anggaran Pengadaan Buku Trilogi Ahok

Sabtu, 28 Februari 2015 – 21:45 WIB

jpnn.com - JAKARTA - ‎ Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta, Arie Budhiman menyatakan bahwa pihaknya tidak pernah mengusulkan anggaran untuk pengadaan tiga buku atau trilogi tentang Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Padahal, anggaran soal buku trilogi Ahok itu ditemukan di dalam dokumen RAPBD versi DPRD.‎ Anggaran tersebut masuk di dalam pos anggaran Dinas Pendidikan DKI.

"Soal buku trilogi tersebut tidak ada dalam usulan anggaran dinas pendidikan versi eksekutif. Jadi kami tidak tahu menahu sebelumnya," kata Arie melalui pesan singkat ke wartawan, Sabtu (28/2).

BACA JUGA: Selayaknya Ahok Dibela

Arie menegaskan, pirhaknya bahkan tidak pernah sekalipun membahas pengadaan buku trilogi Ahok. Lagi-lagi, katanya, karena Dinas Pendidikan DKI memang tidak pernah mengusulkannya. ”(Anggaran itu) tidak pernah di‎usulkan oleh Dinas Pendidikan," tandasnya.

Dari dokumen RAPBD usulan Pemprov DKI, anggaran pengadaan buku tentang Ahok itu memang tak ada.  Namun, setelah melalui proses pembahasan Komisi E DPRD DKI Jakarta yang membidangi kesejahteraan masyarakat, muncul angka Rp 30 miliar untuk pengadaan buku trilogi itu.

BACA JUGA: Usul nih, Biar tak Dibilang Siluman, Anggaran Rp 12,1 T untuk Honorer saja

Terdapat tiga judul buku trilogi Ahok. Yakni Nekad Demi Rakyat, Dari Belitung Menuju Istana dan Tionghoa Keturunanku, Indonesia Negaraku.(gil/jpnn)

 

BACA JUGA: Adukan Dana Siluman, Ahok Duga Ada Permainan Tender

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ahok Bantah Bikin Buku Trilogi Pakai APBD


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler