"Saya tidak kenal Saan, kalau tidak percaya tanyakan ke Saan. Sampai detik ini saya tidak pernah kenal sama sekali namanya Saan, sehingga ketemu juga tidak pernah. Jadi omongan Nazaruddin itu banyak berbohong," kata Erman kepada wartawan di Jakarta, Kamis (04/10).
Selain membantah kenal dengan Saan, Erman juga mengaku tidak kenal dengan Nazar, sapaan akrab Nazaruddin. Kata dia, dirinya tidak pernah hadir dalam pertemuan seperti yang disebut Nazar.
"Saya tidak pernah bersenggolan dengan Nazaruddin dan perusahaanya saja tidak tahu. Sehingga saya meminta Nazar jangan memfitnah orang sembarangan. Saya juga tidak pernah ketemu dengan Saan," pintanya.
Mengenai adanya penyerahan uang USD 50 ribu, Erman mengatakan bahwa dirinya tidak pernah menerima uang. Kata dia, jangankan menerima uang, bertemua dengan Saan pun tidak pernah karena memang tidak saling kenal.
"Yang jelas apa yang diomongin Nazar itu tidak benar. Saya tidak pernah kenal dan tidak pernah ketemu apalagi dituduh menerima uang. Jadi saya tidak tahu menahu soal itu," pungkasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Nazar terus menyebar tudingan. Kepada wartawan di gedung KPK, Rabu (3/10), Nazar -panggilan Nazaruddin- mengatakan bahwa Erman menerima uang dari proyek solar home system (SHS) Kemenakertrans yang didanai anggaran negara tahun 2007/2008. "Terima 50 ribu dolar (AS). Ada kuitansinya," katanya. (awa/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Demi Regenerasi, Kelompok Teroris Incar Remaja
Redaktur : Tim Redaksi