jpnn.com - JAKARTA - Tim Transisi Jokowi-JK menerima kritik yang dilontarkan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Deputi Hasto Kristiyanto mengatakan, pihaknya pasti akan menertibkan anggota tim yang bergerak tanpa melakukan koordinasi.
"Kami mamahami ini periode pemerintahan SBY. Kami tidak akan campuri urusan pak SBY. Mungkin ada niatan baik dari mereka tapi kami juga akan tertibkan," kata Hasto di Jakarta, Minggu (7/9).
BACA JUGA: MS Hidayat Janji Mengabdi 100 Persen untuk Partai
Pernyataan Hasto ini menanggapi keluhan SBY yang mengaku sering dikirimi pesan singkat (SMS) oleh seseorang dari Tim Transisi Jokowi-JK. SBY pun merasa terganggu dengan pesan yangv berisi permintaan untuk konsultasi itu.
Hasto mengatakan, Tim Transisi sudah melakukan perbaikan terkait mekanisme komunikasi dengan pemerintah. Menurutnya, mulai sekarang semua komunikasi akan dilakukan langsung oleh Kepala Staff Tim Transisi Rini Soemarno.
BACA JUGA: Airlangga: Golkar Harus jadi Rumah Aspirasi
Namun Hasto juga berharap SBY bisa membantu pihaknya dalam melakukan penertiban. Ia meminta Presiden RI ke-6 itu tidak ragu-ragu mengungkap identitas anggota Tim Transisi yang telah
"Kami berharap SBY untuk tidak ragu mengungkapkan siapa-siapanya. Kami kaget mereka punya akses ke nomor telepon presiden, pasti bukan orang sembarangan,"kata Hasto. (dil/jpnn)
BACA JUGA: Sekjen Yakin DPD Dukung Golkar Tetap di KMP
BACA ARTIKEL LAINNYA... Setelah 10 tahun, Pemerintah Diminta Selesaikan Kasus Munir
Redaktur : Tim Redaksi