jpnn.com, MEDAN - AN, siswi salah satu SMA di Medan, Sumut, nekat melompat dari dalam angkutan kota (angkot) yang sedang melaju kencang sepulang dari sekolahnya, Sabtu (3/6) kemarin.
“Mereka hendak memerkosa saya. Beberapa pria di dalam angkot sudah pegang-pegang dan memeluk saya, itu sebabnya saya nekat loncat dari angkot,” ujar AN saat membuat laporan polisi seperti dilansir Sumut Pos (Jawa Pos Group) hari ini.
BACA JUGA: Jelang Lebaran, Harga Cabai Merah di Medan tak Pedas Lagi
Kepada petugas Polsek Medan Baru, AN menyebut angkot yang dinaikinya saat itu adalah CB Wampu Mini 108 jurusan Padang Bulan-Pringgan-Gatot Subroto-Gaperta.
AN menceritakan, kejadian itu bermula ketika menaiki angkot sepulang sekolah. Di dalam angkot ada tiga penumpang, dua wanita dan satu laki-laki.
BACA JUGA: Kapolsek: Pria yang Bobol Keamanan Bandara Itu Ternyata...
Begitu dua penumpang perempuan turun, penumpang laki-laki tadi mulai melakukan pelecehan kepadanya.
“Awalnya angkot itu mengerem mendadak. Karena ngerem saya terjatuh. Begitu bangkit penumpang laki-laki tadi memeluk dan pegang-pegang saya. Laki-laki itu juga minta Rp5.000 sebelum memeluk,” kata AN.
BACA JUGA: Pengakuan Pelaku yang Bobol Keamanan Bandara Itu Bikin Geleng Kepala
Saat dipeluk, AN pun mendorong pelaku dan meminta sopir angkot berhenti. Namun sampai tiga kali dia berteriak supaya angkotnya berhenti, sopir angkot tersebut malah tidak menghiraukan dan tetap ngebut.
“Saya sudah gedor pintunya untuk diberhentikan, tapi malah ngebut. Terus saya langsung loncat. Tapi ketika mau loncat itu, pelaku masih pegang-pegang kakiku,” jelasnya.
Pada saat kejadian, AN mengaku sempat tidak sadarkan diri setelah meloncat itu, dan dirinya ditolong warga yang ada di lokasi, dan menelpon orangtuanya untuk menjemput korban.
Akibat kejadian itu, AN juga mengalami luka-luka di tangan, dahi dan kakinya.
Kapolsek Medan Baru Kompol Hendra Eko Triyulianto, SH, SIK mengatakan berdasarkan laporan korban kejadian bermula ketika korban menaiki angkot dari Jalan Darussalam Medan, Sabtu (3/6) kemarin.
“Jadi di dalam angkot korban dipalak, dimintai uang oleh pelaku. Lalu karena khawatir dirinya juga akan diperkosa, korban pun nekat meloncat dari dalam angkot hingga membuat korban mengalami luka-luka di sekujur tubuhnya,” ujar Hendra.
Hendra mengatakan tim unit reskrim Polsek Medan Baru sedang melakukan pengejaran terhadap pelaku pemalakan yang dialami korban.
“Saat ini petugas kita sedang melakukan pengejaran terhadap pelaku,” pungkasnya.
Diketahui, kejadian ini sempat menghebohkan dunia medsos. Pasalnya, korban begitu melompat dan mengalami luka-luka, ditolong oleh salah seorang mahasiswa USU. Kabar kejadian ini seketika menyebar di dunia maya. (dvs/ila)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Keamanan Bandara Kualanamu Bobol, Pelaku: Ini Pesawat yang Mau Bunuh Diri kan?
Redaktur & Reporter : Budi