jpnn.com - Captain Marvel kembali jadi target serangan trolls. Di hari perdana rilisnya Captain Marvel di Amerika Utara pada Jumat (8/3), sudah ada ulasan dari 58 ribu penonton di laman Rotten Tomatoes. Padahal, film itu baru rilis beberapa jam.
Jumlah tersebut jauh lebih banyak ketimbang ulasan penonton yang masuk di laman Avengers: Infinity War, yaitu sekitar 35 ribu. Serangan itu adalah lanjutan "banjir'' bot review (ulasan yang diatur sistem) sepekan sebelumnya.
BACA JUGA: Gara-Gara Captain Marvel, Brie Larson Dijauhi Pria
''Serbuan" tersebut diwarnai ulasan jelek. Skor Captain Marvel versi audiens pada Jumat pagi waktu setempat tercatat hanya 33 persen. Namun, pukul 13.00, skornya berubah. Ulasan penonton tinggal 7 ribu dengan skor 35 persen. Skor itu jelas jauh dengan skor versi kritikus yang mencapai 81 persen.
"Ribuan ulasan penonton muncul karena kecacatan sistem. Pekan lalu kami merilis aturan baru terkait input review sebelum film ditayangkan," papar perwakilan situs ulasan itu dalam pernyataan tertulis. Kini warganet tidak bisa memberikan review dan skor pada film yang belum tayang.
BACA JUGA: Dilan 1991, Bukti Film Lokal Bisa jadi Raja di Negara Sendiri
BACA JUGA: Gara-Gara Captain Marvel, Brie Larson Dijauhi Pria
Kemarin sore (9/3), sehari pasca penayangan perdana di Amerika Utara, jumlah ulasan naik tiga kali lipat. Skornya 52 persen. Pihak Rotten Tomatoes turun tangan. Namun, skor versi kritikus turun jadi 79 persen. Skor di IMDb pun tak jauh berbeda. Kemarin sore, sudah ada 57 ribu ulasan dengan rata-rata 6,8.
BACA JUGA: Captain Marvel Tayang Hari Ini
Sutradara Captain Marvel Ryan Fleck dan Anna Boden menyatakan, kemunculan trolling yang memancing komentar dan skor buruk bukanlah masalah besar. "Menurutku justru bagus. Tandanya, orang-orang peduli dengan karakter dan filmnya, meski mengungkapkannya lewat berulah," ucap Fleck, sebagaimana dikutip Business Insider.
Boden juga tidak ambil pusing. Menurut dia, seluruh kru dan cast sudah melakukan yang terbaik. ''Bagaimanapun, penonton-lah yang menilai. Orang-orang bakal menyukainya, membencinya, dan lain-lain," tuturnya.
Meski ''diserang", Captain Marvel tetap disambut dengan antusias di Amerika Utara. Dari penayangan paling awal Kamis malam (7/3), film dengan setting 1990-an tersebut meraup USD 20,7 juta (Rp 291,1 miliar). Itu adalah pendapatan tertinggi kelima di antara film Marvel Studios lain.
Film tersebut diprediksi meraup USD 135 juta-USD 137 juta (Rp 1,9 triliun-Rp 1,93 triliun) pada akhir pekan perdananya. Di mancanegara, film superhero perempuan pertama Marvel itu sudah mengantongi USD 44 juta (Rp 618,8 miliar). (Hollywood Reporter/Business Insider/fam/c18/nda)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hari Valentine Bareng Pemain Captain Marvel di Luar Angkasa
Redaktur & Reporter : Adil