jpnn.com - jpnn.com - Lima anak buah kapal (ABK) memilih terjun ke laut saat disergap petugas Bea Cukai di perairan Tambun Tualang, Tanjungbalai Asahan, Sumut.
Mereka nekat terjun karena kapal yang mereka tumpangi ketahuan menyelundupkan 40 ton bawang merah asal Malaysia.
BACA JUGA: Oalah! Setiap Calon TKI Ilegal Ini Dipungut Rp 4 Juta
Penyergapan itu berawal saat petugas patrol BC 1024 melakukan patroli rutin di laut. Ketika melihat sebuah kapal yang tak bernama melaju dari arah Malaysia menuju Tanjungbalai.
Melihat itu, petugas pun melakukan pengejaran hingga sampai ke perairan Tambun Tualang, Asahan.
BACA JUGA: DKP Aceh Bakal Tenggelamkan 3 Kapal Nelayan Thailand
Namun saat kapal di dekati, kelima ABK memilih melompat ke laut meski petugas Bea Cukai sempat beberapakali melepaskan tembakan peringatan ke udara.
"Saat penangkapan, seluruh awak kapal melompat ke laut. Jadi, hanya kapal berikut muatannya yang kita amankan," kata Kabid Penindakan dan Penyidik Kanwil DJBC Sumut, Rizal, kepada Sumut Pos, Kamis (12/1).
BACA JUGA: Polisi Gagalkan Pengiriman 195 TKI Ilegal ke Malaysia
Begitu para ABK kabur, lanjut Rizal, kapal yang ditinggal awaknya langsung digeledah.
Hasilnya, ditemukan 4000 karung bawang merah dengan berat 10 kilogram per karung, yang hendak diselundupkan dari Malaysia melalui Tanjungbalai.
"Keseluruhan barang bukti bawang merah mencapai 40 ton. Saat ini, kapal masih dalam perjalanan menuju Belawan," ujar Rizal.(rul/ril/han)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Demo Mahasiswa di Aceh Berakhir Ricuh
Redaktur & Reporter : Budi