Disiksa Ayah Tiri, Bocah Cilacap Ini Kabur Sampai Kendal

Kamis, 21 April 2016 – 09:29 WIB
KABUR: Veli Kurnia Susilowati, bocah 12 tahun asal Cilacap, Jawa Tengah yang kabur dari rumahnya karena tak kuat disiksa ayah tirinya. Veli kini dirawat Dinas Sosial Kota Kendal. Foto: Budi S/Radar Semarang/JPG

jpnn.com - KENDAL - Seorang bocah 12 tahun, Veli Kurnia Susilowati nekat kabur dari rumahnya di Cilacap. Veli yang mengaku pergi dari rumah demi mencari ayah kandungnya, kini berada di Dinas Sosial Kendal.

Veli pertama kali ditemukan oleh sopir bus di Pasar Sore Kaliwungu, Kendal, Senin (18/4). Selanjutnya, sang sopir membawa Veli ke pos polisi dan kemudian menyerahkannya ke Dinsos Kendal.

BACA JUGA: Waduh, Tata Kelola Pantai Ini Amburadul

Saat di kantor Dinsos Kendal, Veli terlihat marah-marah dan mengeluarkan kata-kata kasar. Ia terlihat mengalami goncangan jiwa.  Terdapat luka, di antaranya pada jempo tangan kanannya.

Tapi, ia bisa menceritakan peristiwa yang dialaminya selama ini. Dia berniat mencari ayah kandungnya karena tak betah diperlakukan kasar oleh bapak tirinya. Namun karena Veli tidak mengetahui alamat ayah kandungnya, maka bocah berambut pendek itu telantar hingga Kendal.

BACA JUGA: Perempuan Bukan Penonton

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Kendal, Kuncahyadi, mengatakan, Veli memang terlihat dalam kondisi tertekan. Namun, saat santai, ia bisa diajak berkomunikasi.

“Saat sadar dan kondisi santai, bocah ini dapat diajak komunikasi dengan baik. Saat kami tanya orang tuanya, dia menjawab ayahnya bernama Malik. Dia mengaku pernah sekolah di SDN 06 Cilanggir Bantar, Wonorejo, Cilacap,” ujarnya.

BACA JUGA: Bawa Panah dan Parang, Tuntut Pemerintah Bayar Rp 3 Miliar

Kuncahyadi menambahkan, Veli sebenarnya cukup cerdas. Sebab, setiap mendapat pertanyaan dari petugas Dinas Sosial, ia langsung bisa menjawab dengan lancar. Termasuk, ketika ditanya, alasan kabur dari rumah.

“Dari pengakuannya, dia lari dari rumah karena sering mendapat perlakuan kasar dari ayah tirinya. Kemungkinan apa yang dikatakan oleh anak itu benar. Karena di kakinya ada bekas luka bakar seperti tersulut rokok, dan tangannya seperti kena setrum listrik,” papar Kuncahyadi.

Veli mengaku ingin pulang bertemu ayah kandungnya. Sebab, dia takut kepad ayah tirinya. “Saya ingin pulang ke rumah papah, karena ayah tiri jahat,” kata Kuncahyadi menirukan ucapan Veli.

Dari keterangan Veli juga diketahui bahwa orang tuanya sudah bercerai. Ayahnya tinggal di Jawa Barat, dan ibunya kembali menikah dengan seorang pria lain.

“Dari pengakuan dia, ayah tirinya sering berlaku kasar. Kalau nanti terbukti orang tuanya melakukan KDRT (kekerasan dalam rumah tangga, red), maka bisa diproses secara hukum,” katanya.

Sejauh ini Kuncahyadi sudah berkoordinasi dengan Dinsos Kabupaten Cilacap. “Kami masih menunggu Dinsos Cilacap, rencananya mau ke sini menjemput Vela,” tuturnya.(bud/aro/jpg/ara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pengirim Gambar Tak Senonoh ke Siswi SD Itu, Akhirnya...


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler