Diskusi di Kemang Dibubarkan Paksa, Komnas HAM Angkat Bicara

Minggu, 29 September 2024 – 07:55 WIB
Tangkapan layar video aksi pembubaran paksa diskusi oleh OTK yang terjadi di Jakarta, Sabtu (28/9/2024) (ANTARA/Walda Marison)

jpnn.com - Ketua Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Atnike Nova Sigiro meminta aparat penegak hukum mengusut kasus pembubaran paksa kegiatan diskusi di sebuah hotel di Kemang, Jakarta Selatan pada Sabtu pagi (28/9/2024).

Dalam video yang viral di media sosial, sekelompok orang tidak dikenal berkulit gelap melakukan tindakan anarkistis saat membubarkan diskusi, meski di sana ada polisi.

BACA JUGA: Komnas HAM Soroti Cara Polisi Tangani Demonstrasi di Semarang & Makassar

"Komnas HAM mendorong dilakukannya penegakan hukum. Selain itu kami berharap agar pemerintah, khususnya melalui aparat penegak hukum, agar melindungi ruang kebebasan sipil," kata Atnike saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Sabtu.

Atnike menjelaskan, Komnas HAM sangat menyesali terjadi perampasan hak sipil hingga tindakan intimidatif dalam kegiatan diskusi itu, seperti yang terekam dalam video yang telah beredar di sosial media.

BACA JUGA: Misteri Mayat Wanita Asal Subang Ditemukan dalam Lemari di Jambi

Menurut dia, hal tersebut sudah tidak boleh lagi terjadi lantaran pemerintah berkewajiban menjamin dan melindungi hak masyarakat untuk berkumpul secara damai dan berekspresi.

Oleh karena itu, pihak Komnas HAM akan menelusuri lebih lanjut peristiwa pembubaran tersebut guna mencari tahu penyebab dari insiden itu.

BACA JUGA: Nasib DH Setelah Video Syur Oknum Guru dan Siswi MAN Gorontalo Viral

Setelah itu, Komnas HAM akan terus mendorong kasus ini agar dapat ditangani secara hukum.

"Komnas HAM masih melakukan pemantauan dan pengumpulan informasi terkait duduk perkara peristiwa ini," ujar Atnike.

Sebelumnya beredar sebuah video di media sosial yang menggambarkan sekelompok orang membubarkan paksa forum diskusi.

Dalam video berdurasi 2 menit 55 detik itu, terlihat kelompok masyarakat langsung masuk ke aula tempat digelarnya diskusi lalu merusak spanduk dan layar monitor yang ada di panggung.

Salah satu anggota dari kelompok masyarakat tersebut pun meneriakkan kata-kata "keluar, keluar" kepada para peserta diskusi.

Berdasarkan narasi yang tertera dalam video tersebut, diskusi yang digelar di Grand Kemang itu didatangi oleh beberapa tokoh seperti Abraham Samad, Din Syamsudin, Fachrurozi, Sunarko, Chusnul Mariyah, Situ Fadilah, Refly Harun dan beberapa tokoh lain.(ant/jpnn)


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler