jpnn.com - JAKARTA -- Ketua Harian Umum Partai Demokrat Syarief Hasan menyatakan pemecatan Gede Pasek Suardika adalah hal yang biasa terjadi di internal partainya.
Oleh karena itu, ia mengaku tidak mempermasalah rencana Pasek melakukan somasi pada dirinya dan Sekjen Demokrat Eddhie Baskoro Yudhoyono.
BACA JUGA: Amir Syamsudin Nilai Pemilu Serentak Idealnya di 2019
Hal ini disampaikan Syarief usai menghadiri kegiatan bersama Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono di auditorium Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Jakarta, Rabu, (22/1).
"Pasti sesuai prosedur dong. Kalau intern kita tidak perlu orang luar tahu. Ada mekanismenya. Silahkan saja somasi," ujar Syarief sambil tertawa.
BACA JUGA: Presiden Minta BPK Fokus Awasi Anggaran Pusat ke Daerah
Menurut Syarief pemecatan dilakukan karena Pasek banyak melakukan pelanggaran pada partai. Namun ia tidak menjabarkan pelanggaran yang dilakukan loyalis Anas Urbaningrum itu. "Banyak pelanggarannya. Nanti aja kita lihat, yang penting sudah sesuai mekanisme," sambungnya.
Terus ditanya soal Pasek, Syarief akhirnya gerah juga. Ia mengaku tidak ingin bicara banyak tentang Pasek lagi. "Kita urus rakyat sajalah. Mending ngomongin banjir aja," tandasnya. (flo/jpnn)
BACA JUGA: Kepolisian Utamakan Psikologis Penumpang KM Sahabat
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pertamina EP Bantu Korban Banjir Pantura
Redaktur : Tim Redaksi