jpnn.com, JAKARTA - Kecelakaan maut yang melibatkan pengguna grabwheels terjadi di kawasan Senayan, Tanah Abang, Jakarta Pusat pada Minggu (10/11) dini hari.
Peristiwa ini terjadi ketika mobil menabrak enam pengguna grabwheels alias skuter listrik.
BACA JUGA: Bintaro Jaya Gandeng GrabWheels, Hadirkan Layanan Skuter Listrik
Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya Kompol Fahri Siregar membenarkan adanya kecelakaan ini. Ada korban meninggal dunia bernama Wisnu (18) dan Ammar (18).
Sementara itu, empat orang lainnya mengalami luka-luka, yaitu Fajar Wicaksono, Bagus, Wulan, dan Wanda.
BACA JUGA: Dua Pria Berjaket Driver Ojek Online Tiba-Tiba Keluarkan Senjata Api di Minimarket
Dalam kasus ini, pihaknya sudah menetapkan tersangka pengendara mobil yang dianggap lalai dalam berkendara.
“Untuk pengemudi inisial DH sudah ditetapkan sebagai tersangka,” ujar Fahri kepada wartawan, Rabu.
BACA JUGA: Penumpang Hajar Driver Ojek Online Langganan dengan Helm, Ternyata Ini Rencana Busuknya
DH diduga melanggar Pasal 310 juncto Pasal 311 Undang-Undang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.
Meski begitu, pelaku belum ditahan polisi. Menurut Fahri, pelaku masih diperiksa intensif. Bukan tidak mungkin DH akan ditahan.
"Saat ini kami masih dalam pemeriksaan. Kalau penahanan itu urusan penyidik, tapi kami sudah tetapkan sebagai tersangka hari ini," ujarnya.
Kecelakaan grabwheels ini terjadi di sekitar kawasan Gate 3 Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat. Mulanya, para korban menyewa Grabwheels FX Sudirman.
Ketika mengendarai grabwheels di sekitar lokasi kejadian, tiba-tiba korban dihantam mobil yang dikendarai pelaku. (cuy/jpnn)
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan