jpnn.com, LONDON - Seorang model mengaku ditawari ribuan poundsterling untuk tidur dengan pria kaya, dan dia bukanlah satu-satunya.
Jazz Egger, 20, model yang berbasis di London, meyakini ada arus bawah yang gelap dan kumuh mengalir ke dunia mode Inggris.
Dilansir The Sun, si cantik yang memiliki lebih dari 35.000 pengikut Instagram itu pertama kali menarik perhatian agensi model pada musim panas lalu.
Setelah pergi ke klub eksklusif London, dia ditawari pekerjaan modeling di mana dia akan diundang ke pesta di kapal pesiar Yunani bersama para jutawan.
BACA JUGA: Ajeng Cikita Tinggalkan Dunia Model Demi Jadi Bintang FTV
Merasa ada yang aneh dengan tawaran itu, Jazz memutuskan untuk mengabaikannya.
Tapi minggu berikutnya, dia mengaku didekati oleh pria lain yang memintanya untuk pergi makan malam dengan aktor terkenal di sebuah restoran mewah.
BACA JUGA: Stray Kids Terpilih jadi Model NACIFIC Cosmetics
Jazz Egger membagikan tangkapan layar dari proposisi yang dia terima melalui Whatsapp dengan FEMAIL.
Dalam salah satu pesan, seorang agen yang hanya dikenal sebagai George menawarkan untuk membayarnya £2.000 (sekitar Rp 40 juta) untuk pertemuan pribadi yang akan berlangsung selama satu hingga dua jam.
Kencan dengan klien yang digambarkan sebagai "pria Iran muda yang tampan" itu mengharuskan Jazz untuk terlibat dalam keintiman alami.
Tidak suka dengan tawaran tersebut, Jazz pun menjawab: "Saya model bukan hostes!"
Jazz, yang menjadi model sejak berusia 13 tahun, menuduh agen itu melanggengkan prostitusi di industri fesyen.
Tanpa rasa malu, sang agen menimpali: "Semua orang menikmati berhubungan seks terutama dengan pria tampan. Apa yang memalukan."
Jazz mengklaim bahwa George kemudian menambahkan: "Begitulah cara kerja industri mode. Kebanyakan model sampai ke tempat mereka melalui sesuatu seperti ini."
Yang mengkhawatirkan, model muda itu mengatakan bahwa tawaran semacam ini marak di industri fesyen.
Mantan kontestan Next Top Model Jerman itu juga berkomentar bahwa teman-temannya sering kebanjiran tawaran serupa tanpa diminta.
"Saya tahu beberapa model yang telah melakukan pekerjaan hostes dan mendapat cumbuan yang tidak diinginkan," kata Jazz kepada MailOnline.
"Ketika saya membagikan artikel itu, banyak rekan model saya yang mengirimi saya pesan, menceritakan pengalaman mereka. Sedih melihat itu jadi hal biasa."
"Ada begitu banyak yang salah dengan industri ini dan saya akan melakukan apa pun untuk mengubahnya. Mungkin butuh waktu berabad-abad, tetapi Anda harus memulai dari suatu tempat." (sun/dil/jpnn)
Redaktur & Reporter : Adil