jpnn.com - SINDANGKASIH - Warga menemukan janin berjenis kelamin laki-laki di sebuah selokan di Kampung Gandasari RT 09/05 Desa Gunung Cupu Kecamatan Sindangkasih Kabupaten Ciamis, Kamis (27/2). Janin sempat diperiksa di Puskesmas Sindangkasih. Kemudian dikubur di kampung tersebut.
Muhamad Rahmanto (31) warga Gandasari yang pertama kali menemukan janin tersebut. Muhamad mengaku saat itu berjalan meyelusuri selokan menuju kebun miliknya. Sepintas, ia melihat benda seperti boneka di selokan.
BACA JUGA: Guru Honorer Mulai Malas Mengajar
Karena penasaran, ia melihat lagi dari jarak lebih dekat. Ternyata, bukan boneka karena tampak tali ari-ari menempel pada benda itu. Benda itu ternyata janin.
Setelah yakin bahwa benda itu adalah janin, Muhamad memberi tahu warga sekitar. Tak lama berselang, warga pada datang ke lokasi penemuan janin.
BACA JUGA: Walikota Minta BKD Segera Verifikasi Honorer K2
Dirinya juga memberi tahu Polsek Cikoneng. Saat ditemukan janin dalam posisi miring dan nyangkut di antara bebatuan di pinggir selokan.
Muhamad mengatakan penemuan janin baru pertama kali di kampungnya. “Teganya buang janin. Perlakuan orang tua seperti itu sangat biadab. Daripada dibunuh dan dibuang, alangkah baiknya setelah melahirkan dikasih ke orang lain,” paparnya.
BACA JUGA: Hilang di Laut, Juru Sita PN Manokwari Belum Ditemukan
Paur Humas Polres Ciamis Ipda Hj Iis Yeni Idaningsih SH menerangkan ciri-ciri janin tersebut. Panjang 10 cm, berat 0,5 ons, jenis kelamin laki-laki, masih ada tali ari-ari, usia diperkirakan baru lima bulan dalam kandungan. Keluar dari perut sekitar empat jam sebelum ditemukan.
Iis menyatakan pihak kepolisian belum bisa memastikan apakah pembuang janin itu orang dekat dan jauh karena belum ada petunjuk di lokasi kejadian. Janin diduga sengaja dibuang oleh orang tuanya. Janin tersebut kemungkinan hasil hubungan gelap. “Kami akan menyelidiki kasus ini,” kata dia. (isr)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Paling Cepat Paripurna DPRD Karo Medio Maret
Redaktur : Tim Redaksi