Ditemukan Spesies Ikan Di Kedalaman 1000 Meter

Jumat, 07 Juni 2013 – 11:43 WIB
KARIBIA--Sepasang peneliti Taiwan menemukan spesies ikan kecil baru secara tidak sengaja ketika melakukan ekspedisi Smithsonian Institution’s Deep Reef Observation Project (DROP) di Karibia Selatan.

Spesies baru yang dinamakan Haptoclinus Dropi tersebut memiliki ukuran kurang dari 2,5 cm dan terjerat secara tak sengaja selama pengumpulan spesimen pada kedalaman sekitar ratusan meter, di bawah permukaan laut Cuaracau Karibia. Ikan baru ini memiliki tubuh abu-abu pucat dengan patch persegi panjang dengan pigmen oranye di sisi perut dan diagonal bar keputihan di pusatnya.

Tim DROP menggunakan wahana berawak submersible Curasub untuk menangkap spesimen. Wahana ini biasanya digunakan sebagai objek wisata karena memiliki jendela besar dan kemampuan untuk melakukan perjalanan pada kedalaman dibandingkan penyelaman yang bisa dicapai manusia.

"Di bawah kedalaman laut, terumbu tropis merupakan ekosistem yang produktif," kata pemimpin Drop Carole Baldwin, seperti dilansir sciencedaily (5/6).

"Laut dalam merupakan rumah bagi beragam kumpulan spesies baru dan langka yang baru saja mulai kita pahami," lanjutnya.

Untuk mengumpulkan sampel, para peneliti mengarahkan Curasub sekitar 980 meter di bawah permukaan, lepas pantai Curaçao Karibia selatan. Di sana mereka mengumpulkan spesimen ikan pari yang menjadi target dengan lengan hidrolik. Salah satu lengan dilengkapi sistem ejeksi dan yang lainnya dengan selang hisap.

Selain menemukan spesies baru, DROP juga melakukan eksplorasi keanekaragaman terumbu pada laut tropis dalam di selatan Karibia. Terumbu yang lebih dalam belum diselidiki karena kedalaman mereka membuatnya tidak dapat diakses.

"Dengan mengembangkan dan menerapkan metode sampling standar dan merekam perubahan suhu jangka panjang, kita dapat memulai eksplorasi tentang komunitas terumbu dipengaruhi oleh iklim kita yang berubah dan spesies invasif," pungkasnya. (Esy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... iPhone Model Lama Dilarang Dijual di AS

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler