jpnn.com, JAKARTA - Musikus Ari Lasso menceritakan kejadian kurang mengenakkan ketika hendak pulang dari Singapura.
Ari mengaku ditinggalkan oleh pesawat Batik Air yang hendak dia tumpangi menuju ke Jakarta.
BACA JUGA: Olivia Nathania Mendekam di Penjara, Nia Daniaty Ungkap Kondisi Terkini
Hal tersebut diungkapkan oleh Ari melalui akunnya di Instagram.
"Halo teman-teman di @batikair. Saya orang biasa saja yang mengalami hal yang sangat tidak enak," begitu tertulis keterangan unggahan Ari Lasso, Kamis (20/10).
BACA JUGA: Soal Tuduhan Kasus E-KTP Terhadap Ganjar, Novel Baswedan: tak Ada Bukti
Ari menjelaskan dirinya mendaftar pesawat Batik Air dengan waktu keberangkatan pukul 17:35 waktu Singapura.
Namun, dia mendadak mendapatkan notifikasi melalui pesan singkat bahwa keberangkatan pesawatnya diubah menjadi 19:50 waktu Singapura.
BACA JUGA: Mampu Hempaskan Sel kulit Mati Dalam 3 Menit, Cleora Beauty Raih Top 1 Produk Skincare
Sayangnya, ketika tiba di bandara Singapura pada jadwal yang sudah diubah, Ari mendapat informasi kalau pesawatnya sudah berangkat.
Menyusul hal tersebut, Ari pun meminta pertanggung jawaban Batik Air melalui unggahannya.
"Teman-teman @lionairgroup, ayo kita perbaiki yuk. Yuk semua tag @lionairgroup dan @batikair," tuturnya.
Eks vokalis Dewa 19 itu menyayangkan peristiwa tak mengenakkan ini.
Terlebih, koper yang dia bawa sudah masuk ke dalam bagasi pesawat yang telah berangkat.
Ari berharap kopernya diamankan pihak maskapai. Mengingat koper terser berisi obat yang harus dia konsumsi.
"Yang terpenting ada beberapa obat penting saya di koper yang harus saya konsumsi di masa recovery ini," beber Ari.(mcr31/jpnn)
Redaktur : Yessy Artada
Reporter : Romaida Uswatun Hasanah