Ditinggal Salat Subuh, Nor Baiti Rahmah Ditemukan Tewas di Kamar, Kondisi Mengenaskan

Selasa, 27 April 2021 – 01:45 WIB
Polisi melakukan olah TKP di lokasi kejadian. Foto ilustrasi: dok JPNN

jpnn.com, RANTAU - Seorang pelajar di Kabupaten Tapin, bernama Nor Baiti Rahmah, ditemukan tewas dengan kondisi mengenaskan di dalam kamar, Minggu (25/4) sekitar pukul 08.00 Wita.

Gadis berusia 17 tahun ini ditemukan tak bernyawa di rumah milik Nasrullah di Jalan A Yani Kelurahan Rantau Kanan, Kecamatan Tapin Utara.

BACA JUGA: Dua Sejoli Tengah Berduaan di Atas Jembatan, Tiba-Tiba Didatangi Bandit, Terjadilah

Informasi dihimpun, awalnya korban sempat makan sahur bersama keluarga Nasrullah. Kemudian saksi berangkat ke masjid untuk salat subuh, sementara korban tinggal di rumah.

Saksi pun pulang ke rumah. Ia berniat masuk ke kamar, namun tidak bisa. Haji Nasrullah pun memanggil saksi lainnya yang bernama Abdul Hadi, masuk kamar lewat jendela.

BACA JUGA: Ateng: Jual 1 Kilogram, Saya Dapat Untung Rp100 Juta

Betapa kagetnya Abdul, dia menemukan korban dalam keadaan telentang, dengan wajah terlilit seprai, serta terdapat luka lebam di muka. Telinganya mengeluarkan darah.

Nor Baiti langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Satu Sanggul. Namun, nyawanya tak bisa ditolong.

BACA JUGA: Oknum Kades yang Menghabiskan Dana Bantuan Covid-19 Buat Main Perempuan Divonis 8 Tahun Penjara

Kapolsek Tapin Utara Ipda Subroto Rindang Ari Setiawan saat dikonfirmasi membenarkan kejadian ini.

Namun pihaknya masih belum bisa menyimpulkan kejadian ini, apakah ada unsur pidana atau tidak.

"Sementara masih diselidiki. Mudah-mudahan dalam waktu dekat dapat terungkap," ucapnya.

Dijelaskan, pihaknya sudah mendatangi tempat kejadian perkara, memeriksa saksi-saksi, membuat permintaan visum dan mengamankan beberapa barang bukti.

BACA JUGA: Oknum Kades yang Menghabiskan Dana Bantuan Covid-19 Buat Main Perempuan Divonis 8 Tahun Penjara

"Seperti satu lembar seprai, satu lembar daster warna merah, satu buah pecahan gelas, satu buah handphone dan satu buah guling," pungkasnya. (dly/ema/prokal.co)


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler