Dia ditipu oleh seseorang yang mengaku keponakanya meminta dikirimi pulsa ke sejumlah nomor. Tidak tanggung-tanggung, akibat pengiriman pulsa itu, Miskad mengalami kerugian hingga Rp1,6 juta.
Data yang dihimpun Radar Cirebon (Grup JPNN) menyebutkan, peristiwa yang dialami karyawan swasta itu bermula ketika dia mendapat panggilan telepon dari nomor 085219469XXX, yang mengaku sebagai Oyo keponakan Miskad, Kamis (6/12), sekitar pukul 10.00.
Pelaku mengabari dirinya ditilang polisi, lantaran tidak membawa surat-surat kendaraan. Miskad pun percaya saja dengan perkataan pelaku, apalagi pelaku meyakinkan Miskad jika motornya ditahan polisi. Saat itu pelaku mengatakan jika motor bisa dibawa pulang dengan catatan memenuhi permintaan polisi untuk mengisi pulsa.
Pelaku kemudian meminta pulsa Rp200 ribu agar dikirim ke nomor yang digunakan untuk menelepon Miskad dan disanggupi. Dia lantas mendatangi minimarket yang berlokasi di Jl Moh Toha, Kota Cirebon, untuk mengirim pulsa.
Beberapa menit kemudian, pelaku kembali meminta dikirim pulsa ke beberapa nomor berbeda. Pelaku mengatakan jika nomor telepon yang akan dikirim merupakan komandan polisi dari petugas yang menilangnya. Satu persatu nomor telepon pun dikirim melalui pesan singkat. Di antaranya nomor 085211767XXX untuk diisi pulsa Rp200 ribu.
Selanjutnya nomor 085211765XXX, 081310283XXX, 081310202XXX, dan 085284925XXX masing-masing diisi Rp100 ribu. Belum puas, pelaku kembali mengirimkan tiga nomor telepon berbeda untuk diisi masing-masing Rp200 ribu.
Dari nomor-nomor yang dia isi, total pulsa yang dibeli mencapai Rp1,6 juta. Padahal Miskad saat itu hanya membawa uang Rp300 ribu. Kepada kasir minimarket, Miskad pun hanya meitipkan kartu identitas dia sebagai jaminan.
Beberapa lama, Miskad baru menyadari ada yang aneh. Dia kemudian menelepon beberapa keluarga, termasuk orang tua keponakanya. Ternyata, Oyo sama sekali tidak ditilang karena memang tidak memiliki sepeda motor. Mengetahui jika dirinya ditipu, Miskad melangkahkan kaki ke Mapolres Cirebon Kota, untuk membuat laporan polisi.
Kapolres Cirebon Kota, AKBP Asep Edi Suheri, melalui Kasat Reskrim, AKP Dony Satria Wicaksono, membenarkan adanya laporan tersebut. "Laporan sudah kami terima, kami tengah lakukan penyelidikan terhadap beberapa nomor yang digunakan pelaku untuk dikirimi pulsa oleh korban," pungkasnya. (atn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Karyawan SPBU Dirampok
Redaktur : Tim Redaksi