jpnn.com, SURABAYA - Kerusuhan nyaris terjadi di Kupang Panjaan V, Tegalsari, Surabaya, Jatim baru-baru ini.
Belasan driver ojek online datang untuk mencari empat orang yang mengeroyok rekan mereka, Arli Arik Muhari dan Radyan Bimo Kuncoro.
Untung, polisi berhasil meredam amarah massa.
BACA JUGA: Lagi, Satu Pelaku Pengeroyokan 2 Polisi Menyerahkan Diri
Kapolsek Tegalsari Kompol David Triyo Prasojo berusaha meredam suasana keributan itu.
David meminta massa berkumpul. Dia menyatakan bahwa kasus pengeroyokan terhadap Arli dan Radyan sudah memasuki tahap penyelidikan.
"Biarkan kami yang melaksanakan penegakan hukum," tegasnya.
BACA JUGA: Lagi, Pengeroyok yang Menewaskan Hezkiel Ditangkap di Bintan
Dia menambahkan, beberapa saksi sudah diperiksa penyidik. David sudah mengantongi identitas para pengeroyok.
Dia meminta massa tak main hakim sendiri.
BACA JUGA: Pengeroyok Polisi di Bekasi Akhirnya Menyerahkan Diri
Pengeroyokan tersebut terjadi di dekat Warung Kopi 99 di area Kupang Panjaan Gang V Selasa lalu (12/12). Sekitar pukul 22.00, tiba-tiba empat orang tak dikenal datang dan adu mulut dengan Arli.
Mereka menuduh Arli melirik seorang perempuan yang sedang dibonceng seorang pelaku. Lantaran emosional, seorang pelaku melayangkan bogem mentah ke wajah Arli.
Tapi, bogem tersebut berhasil ditangkis. Lantas, tiga pelaku lain mengeroyok korban.(mir/c11/oni/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Enam Pengeroyok yang Menewaskan Dhoni Akhirnya Ditangkap
Redaktur & Reporter : Natalia