jpnn.com, MEDAN - PSMS akan berhadapan dengan Madura United (MU) pada pekan ke-14 Liga 1 di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Madura, Minggu (8/7/2018) mendatang.
Pelatih PSMS, Djadjang Nurdjaman tak ingin kehilangan poin lagi dalam laga tandang yang akan dilakoni skuatnya.
BACA JUGA: Stadion Kapten Dipta Diusulkan Jadi Kandang Alternatif PSM
Untuk itu, pelatih yang akrab disapa Djanur ini membenahi persoalan utama dalam timnya yaitu penyelesaian akhir yang belum maksimal. Ini tampak dalam latihan, Rabu (4/7/2018) di Stadion Mini Kebun Bunga.
Djanur tak banyak memberikan latihan fisik usai timnya menuntaskan laga uji coba lawan PS Bhinneka dengan skor 4-0 di Stadion Teladan, kemarin.
BACA JUGA: PSM Dilarang Jamu Bhayangkara FC di Stadion Andi Mattalatta
“Tetap menjaga sentuhan, terutama finishing shooting, crossing dan cut-back. Nampak sekali banyak kekurangan di situ,” ujarnya.
Jika persoalan ini bisa dituntaskan, maka tak mustahil Legimin Raharjo dkk mampu meraih poin perdana di partai away di kandang MU. Sekaligus bisa memperbaiki posisi klasemen yang sementara berada di posisi 17.
BACA JUGA: PSMS Medan Jadi Tim dengan Kekalahan Terbanyak di Liga 1
Namun, untuk menang di Madura tak akan mudah. Djanur memahami itu. Pasalnya, beberapa pemain MU cukup berbahaya dan patut diwaspadai.
“Yang pasti Greg (Nwokolo) bagus di situ. Kemudian Slamet Nurcahyono dan Zah Rahan juga masih bagus,” ungkapnya.
Pun demikian, PSMS, lanjutnya, tidak akan mewaspadai para pemain yang disebutnya tersebut. “Banyak pemain Madura yang berbahaya,” ujarnya. (nin)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Perseru vs Persija: Duel Pertahanan Terbaik Kontra Tim Tajam
Redaktur & Reporter : Budi