jpnn.com, TANJUNGPINANG - Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Kepulauan Riau menyatakan bisnis teripang potensial berkembang di wilayah itu.
Kendati demikian, belum banyak pengusaha yang mengembangkannya.
BACA JUGA: Sojinema Zega Tewas Diterkam Buaya Saat Menyelam Mencari Teripang
Kepala DKP Kepri Tengku Said Arif Fadillah mengatakan budidaya teripang yang menonjol di Kepri berada di Desa Teluk Bakau, Kabupaten Bintan, dan Pulau Benan, Kabupaten Lingga.
"Teripang emas, diminati pasar internasional. Teripang di Pulau Benan sudah diekspor ke berbagai negara, seperti Jepang," kata Said, di Tanjungpinang, Sabtu (4/9).
BACA JUGA: Manfaat Suplemen dari Bahan Teripang untuk Kesehatan
Menurut Said, teripang tidak hanya sebagai bahan baku untuk dikonsumsi, melainkan juga untuk obat-obatan dan kosmetik.
"Dalam waktu dekat kami akan berkunjung ke lokasi budi daya teripang di Pulau Benan. Kami berupaya membantu dan mendorong agar usaha itu maju," katanya.
BACA JUGA: Dua WN Tiongkok Seludupkan 44 Sisik Trenggiling dan 2,2 Kg Teripang
Produk obat-obatan dan minyak dengan bahan baku teripang asal Malaysia dijual di pasaran Kepri.
DKP berupaya mendorong agar bisnis teripang asal Kepri dikelola menjadi produk kosmetik, makanan maupun obat-obatan.
"Budi daya teripang tentu akan semakin maju bila harga jualnya cukup baik di pasaran lokal. Kami berharap ada pabrik yang mau mengelola dan memproduksi makanan, kosmetik dan obat-obatan dari teripang," ujarnya.
Dia mengemukakan sejumlah lokasi di daerah lainnya di Kepri juga dapat dikembangkan budidaya teripang. Harga teripang cukup tinggi, terutama bila diekspor.
"Kepri dengan luas perairan 96 persen, dengan jumlah pulau 1.796 pulau merupakan tempat yang layak dikembangkan teripang, ikan maupun udang," ucapnya.
Rektor Universitas Maritim Raja Ali Haji Tanjungpinang, Agung Dharma Syakti mengatakan pihaknya juga mendukung pengembangan budi daya teripang di Pulau Benan.
"Kami mendukung ekonomi kemaritiman agar berkembang. Kami mendorong penggunaan teknologi untuk meningkatkan produktivitas teripang," ujar Agung. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Elvi Robia