jpnn.com, PURWOKERTO - Dokter Spesialis Kejiwaan dr. Prima Kusumastuti, Sp.KJ mengatakan salah satu kunci penting dari keberhasilan membina keluarga adalah ibu yang bahagia.
Menurutnya, kebahagian seorang ibu merupakan investasi terbesar bagi suatu keluarga.
BACA JUGA: Kata Dokter Boyke Gampang Banget Bikin Wanita Puas, Begini Caranya
Dia mengatakan ibu yang bahagia akan menghasilkan pola asuh yang baik bagi anak.
Dengan demikian, katanya, dapat menciptakan keturunan yang memiliki karakter kuat dan mampu bersaing.
BACA JUGA: Pandemi Covid-19, Dokter Yassin Bintang Luncurkan Lagu Anak-Anak
"Karena itu, ibu yang bahagia sangatlah penting dalam mendukung pola pengasuhan anak,” kata Dokter Prima saat dihubungi ANTARA dari Purwokerto, Jawa Tengah, Rabu (22/12).
Menurutnya, kebahagiaan seorang ibu bergantung dari pemenuhan kebutuhan biologis dan psikologis.
BACA JUGA: Dokter Aisah: Ibu Harus Bahagia, Kendalikan Emosi di Masa Pandemi
Dia menilai saat ini hal yang kurang menjadi perhatian adalah kebutuhan psikologis ibu.
Terutama kebutuhan akan harga diri dan aktualisasi diri.
Menurutnya, ibu butuh diapresiasi dan diberi ruang untuk berkembang sesuai kemampuannya.
“Itulah mengapa sering kali ibu yang berhenti berkarier dan memilih menjadi ibu rumah tangga justru rentan terjadi gangguan psikologis," katanya.
Dokter Prima menjelaskan hal itu dikarenakan seorang ibu kesulitan untuk mendapatkan apresiasi dan kesempatan aktualisasi diri setelah menjadi ibu yang tidak bekerja secara formal.
Apa pun pilihan hidup dan pekerjaannya, kata dia, seorang ibu butuh dihargai dan diberi ruang untuk bertumbuh.
“Ibu yang bebas bertumbuh dan berkembang akan memberi suasana yang positif bagi keluarga sehingga tercipta keharmonisan bagi lingkungannya," katanya.
Dia mengatakan peringatan Hari Ibu setiap 22 Desember menjadi momentum yang tepat untuk meningkatkan sosialisasi dan kampanye terkait dengan pentingnya kesehatan mental seorang ibu.
"Ini momentum yang tepat juga untuk memastikan ibu merasa bahagia dan bisa menularkan kebahagiaannya kepada keluarga khususnya anak-anaknya," katanya.
Dengan demikian, kata dia, kondisi psikologis dan fisik ibu akan makin mendukung pola asuh yang optimal demi tumbuh kembang anak-anaknya. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Boy