Dokter TikToker Berbagi Tips Cegah ISPA, Titi Kamal Punya Cara Jitu

Senin, 09 Oktober 2023 – 18:18 WIB
Selebritas Titi Kamal dan dr. Farhan Zubedi yang juga konten kreator serta TikToker asal Jakarta ini hadir dalam launching Imboost Cough di Jakarta, Senin (9/10). Foto Mesya/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Cuaca panas dan polusi udara yang sangat tinggi di berbagai area di Indonesia berisiko  menganggu daya tahan tubuh masyarakat.

Hal ini dibuktikan dengan meningkatnya kasus infeksi saluran pernafasan akut atau ISPA di wilayah Jabodetabek pada periode 29 Agustus hingga 6 September 2023, di mana totalnya mencapai 90.546 kasus.

BACA JUGA: Kasus ISPA di Palembang Tembus 10.708 Jiwa

ISPA adalah infeksi pada saluran nafas atas akut yang meliputi hidung, faring, laring, dan bronkus. Infeksi ini biasanya disebabkan oleh virus, tetapi dapat juga disebabkan oleh bakteri. 

Selain batuk, gejala ISPA lainnya yang umum ditemui adalah pilek, sakit tenggorokan, hidung tersumbat, sakit kepala, demam, bersin-bersin, dan kelelahan.

BACA JUGA: Penderita ISPA di Palembang Terus Bertambah, Kini Capai 14.960 Orang

'Saat daya tahan tubuh lemah, maka pembersihan partikel asing dari saluran pernafasan tidak efektif, sehingga bakteri dan virus lebih lama tinggal atau terjebak dalam saluran pernafasan," terang dr. Farhan Zubedi yang juga konten kreator serta TikToker asal Jakarta ini dalam launching Imboost Cough di Jakarta, Senin (9/10).

Dikatakannya saat batuk terjadi, daya tahan tubuh akan bekerja secara aktif untuk  melawan bakteri atau virus. Bakteri atau virus inilah yang bisa memicu terjadinya peradangan pada saluran nafas. 

BACA JUGA: Polusi Udara Memburuk, 12.286 Warga Palembang Terkena ISPA

"Oleh karena itu, sangat penting untuk memperbaiki daya tahan tubuh dalam pengobatan batuk," ungkapnya.

Dokter ganteng yang juga mantan finalis Indonesian Idol 2018 ini memberikan saran agar batuk tidak mengganggu aktivitas harian dan mencegah munculnya penyakit yang lebih berat.

Salah satunya perlu dilakukan swa medikasi, juga pilih obat batuk yang tidak hanya meredakan batuk saja tapi juga meningkatkan daya tahan tubuh. 

"Dengan meningkatkan daya tahan tubuh saat sakit, maka akan mempercepat pemulihan sehingga batuk tidak berkepanjangan dan juga mencegah munculnya penyakit yang lebih berat," ucapnya.

Namun, ujarnya, bila tak kunjung membaik misalnya batuk makin menjadi-jadi, dahak menjadi berwarna hijau, apalagi ditambah demam, maka harus segera berobat ke dokter.

Farhan juga membagikan sejumlah tips untuk mengatasi batuk dengan cara yang benar, antara lain dengan menghindari makanan atau minuman yang memicu batuk seperti es, minuman dingin, makanan yang digoreng, santan, pedas, coklat, keripik dan sejenisnya. Istirahat cukup dan minum air putih minimal 2  liter sehari (dewasa) dan 5-6 gelas sehari (anak). 

Kemudian mengonsumsi makanan bergizi dan suplemen vitamin (bila perlu) untuk mendukung daya tahan tubuh dan proses penyembuhan batuk dan terakhir apabila sesak nafas segera ke IGD terdekat untuk mendapatkan pertolongan pertama. 

"Adanya hubungan antara penurunan daya tahan tubuh dan batuk inilah yang mendasari bahwa pengobatan batuk tidak cukup hanya  meredakan batuk dengan minum obat batuk saja, tetapi juga tetap menjaga daya tahan tubuh," kata dr. Ir Raphael Aswin, ST, Msi, CIP, IPU dari SOHO Global Health.

Perubahan iklim yang menyebabkan cuaca  panas serta polusi udara menjadi salah satu penyebab terjadinya penurunan daya tahan tubuh dan memicu gejala batuk yang semakin meningkat. Hal ini menjadi dasar bagi Imboost yang selama ini dikenal sebagai merek suplemen yang membantu memelihara daya tahan tubuh yang diproduksi SOHO Global Health merilis inovasi terbaru, Imboost Cough. 

Perubahan iklim akan berdampak signifikan adanya peningkatan prevalensi batuk yang makin tinggi, sehingga Imboost melakukan inovasi pengembangan untuk batuk yang dipengaruhi daya tahan tubuh yang melemah,” lanjutnya.

Lebih jauh ia menjelaskan saat ini, Imboost Cough memiliki dua varian. Pertama, Imboost Cough Adult (18-65 tahun), yakni sirup obat batuk herbal untuk dewasa dengan Rasa Mint yang melegakan, mengandung kombinasi dari ekstrak Daun Ivy, Biji Timi, Jahe, and Echinacea yang dapat membantu redakan batuk dan menjaga daya tahan tubuh. 

Varian kedua, Imboost Cough Kids (2-17 tahun), memilki formula dan kegunaan yang sama dengan Imboost Cough Adult, tetapi dihadirkan dengan Rasa Cherry yang disukai anak-anak. 

Titi Kamal, artis, ibu dua anak sekaligus brand ambassador Imboost, mengatakan selama ini minum Imboost sudah jadi kebiasaannya bersama sang suami Christian Sugiono untuk mempertahankan daya tahan tubuh agar tidak terkena penyakit.

 “Namanya lagi padat aktivitas dan bertemu banyak orang, lelah, kadang-kadang membuat batuk muncul. Ketika sudah mulai muncul batuk, aku langsung minum Imboost Cough biar batuknya tidak  menjadi parah dan menganggu aktivitas,” tutur pemain film Air Mata di Ujung Sajadah yang telah tembus 2,8 juta penonton ini. (esy/jpnn)


Redaktur : Elvi Robiatul
Reporter : Mesyia Muhammad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler