jpnn.com, JAKARTA - Masyarakat dituntut untuk bisa beradaptasi pada tatanan kehidupan baru di masa pandemi COVID-19 yang dikenal dengan new normal.
Yakni harus tetap produktif dengan ruang lingkup aktivitas luar ruang jadi terbatas, dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes).
BACA JUGA: IDI Sebut Sebanyak 401 Dokter Meninggal Dunia karena Covid-19, Kami Turut Berduka
“Masyarakat harus memasuki new lifestyle, gaya hidup baru dimana masyarakat harus tetap kreatif, produktif dan tentunya aktif dalam menjalankan rutinitas di tengah keterbatasan,” ujar Chief Marketing Officer PT Asia Health Energi Beverages, Davin Thomas Lai, dalam keterangan tertulisnya, Minggu (27/6), usai peluncuran perdana serial promosi Kratingdaeng RedBull di Jakarta.
Acara juga dihadiri oleh dr Zaini K Saragih, mantan Ketua Tim Kesehatan PSSI dan kini masih menjabat sebagai Board SEARADO (South East Asia Regional Anti-Doping Organisation).
Dengan new lifestyle ini, masyarakat ditantang untuk mencari solusi agar terus produktif dan aktif.
BACA JUGA: Kasus Covid-19 Terus Melonjak, Dua Gubernur Ini Imbau Kadin Daerah Tak Hadiri Munas
Aktif di sini identik dengan aktivitas olah tubuh atau olahraga (workouts). PT. Asia Health Energy Beverages (AHEB) yang merupakan produsen suplemen kesehatan di kategori minuman energi Kratingdaeng RedBull, meluncurkan gerakan aktif dalam kampanye #StayActive.
“Tujuannya mengajak masyarakat untuk tetap aktif bergerak mulai dari home workouts sederhana, lari keliling komplek, atau mengikuti kelas olahraga online,” ujar Davin Thomas Lai.
BACA JUGA: Novel Bamukmin Tuding Vonis HRS Pesanan Cukong, Adi Prayitno Berkomentar Begini
Sementara, dr. Zaini K. Saragih optimistis gerakan #Stayactive ini dapat membantu masyarakat terhindar dari virus corona jenis baru itu.
“Untuk tetap #StayActive, kita harus menerapkan gaya hidup sehat, membiasakan hidup bergerak dan mengurangi waktu diam. Tentunya tetap melakasanakan prokes. Dengan gaya hidup sehat baru ini, masyarakat tidak boleh paranoid terhadap Covid-19 tapi tetap harus optimis, berpikir positif, tetap beraktivitas fisik dan meditasi serta memilih pola makan yang sehat,” tambah Zaini.
Zaini menjelaskan, asupan gizi saat pandemi sama saja dengan saat normal. Yang perlu diwaspadai adalah, apakah asupan gizi rutin sudah sehat atau belum?
“Sehat di sini menyangkut kualitas dan kuantitas. Biasanya yang paling sering diperhatikan justru berapa banyak asupan kalori, karbohidrat, lemak dan protein. Padahal ada banyak zat nutrisi lain yang juga harus menjadi prioritas seperti mineral, vitamin dan suplemen. Konsumsi tambahan ini pun perlu diperhatikan,” ujar Zaini.
Itu sebabnya disarankan untuk mengkonsumsi minuman suplemen ini sebelum berolahraga.
Kratingdaeng RedBull, minuman energi ini merupakan salah satu dari berbagai macam suplemen kesehatan yang bisa dijadikan sebagai alternatif penambah tenaga atau stamina baik untuk kekuatan fisik maupun untuk konsentrasi.
“Jika dilihat dari kandungannya, Kratingdaeng RedBull mempunyai profil keamanan yang baik, selama diminum sesuai aturan. Minuman energi ini juga mengandung glukosa sederhana dalam jumlah relatif besar, sehingga setelah meminumnya, tubuh dapat menggunakannya sebagai sumber energi. Dengan adanya energi ini akan membantu tubuh untuk beraktivitas,” ujar Zaini.
Dijelaskan, tubuh yang aktif tentunya akan lebih sehat. Selain glukosa sederhana, kafein yang terkandung dalam minuman ini masih dalam batas aman yaitu 50 mg per kemasan.
Batas aman kafein sendiri adalah 400 mg per hari. “Tentunya kita sudah tahu bahwa kafein membantu meningkatkan konsentrasi untuk mendukung penggunaan energi yang dimiliki,” tambah Zaini. (esy/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad