jpnn.com, JAKARTA - Wakaf telah menjadi salah satu sedekah yang paling digemari karena sifat jariahnya.
Wakaf menjadi ibadah yang istimewa karena karakternya yang multidimensi dan multinilai.
BACA JUGA: Desa Tani jadi Program Unggulan Dompet Dhuafa
Multidimensi artinya wakaf mampu menjangkau urusan dunia dan akhirat, sedangkan multinilai memiliki arti wakaf bukan hanya bernilai ibadah, tapi juga nilai sosial.
Dari sisi ibadah, wakaf menjadi amal jariah bernilai pahala yang tidak akan terputus. Sedangkan dari sisi sosial, wakaf juga memiliki peran penting membangun ekonomi masyarakat.
BACA JUGA: Surveyor Indonesia Gelar Mudik Gratis ke 5 Tujuan ini
Badan Wakaf Indonesia (BWI) memproyeksikan nilai penerimaan wakaf dapat mencapai hingga Rp 180 triliun per tahun.
Nilai sebesar itu memerlukan pengelolaan yang tepat agar dapat menjadi wakaf yang produktif.
BACA JUGA: SIG Berangkatkan Ratusan Peserta Mudik Bersama BUMN 2024 ke 4 Provinsi
Secara umum, wakaf produktif dapat menjadi kontribusi penting dalam membangun kualitas hidup masyarakat, baik secara sosial maupun ekonomi bangsa.
Hal tersebut dapat dicapai dengan melakukan pengelolaan dana maupun aset wakaf menggunakan skema bisnis dan investasi, agar mampu menghasilkan surplus yang memiliki manfaat keberlanjutan.
Secara tidak langsung, skema ini juga bertujuan untuk memperluas manfaat dan merawat aset wakaf tersebut.
Menjawab berbagai kebutuhan di masyarakat melalui wakaf produktif, Dompet Dhuafa selaku nazhir telah berhasil menjalankan investasi dan mengembangkan aset wakaf produktif.
Salah satunya di Kawasan Zona Madina yang berlokasi di Parung, Bogor, Jawa Barat.
Di kawasan Zona Madina, miniatur porgram wakaf produktif lahir melalui berbagai program yang berlokasi di satu kawasan di antaranya: program kesehatan di RS Rumah Sehat Terpadu (RST), program pendidikan di STIM Budi Bakti, serta program dakwah dan budaya di Masjid Al Madinah.
Terus luaskan kebaikan wakaf yang pahalanya mengalir abadi melalui wakaf bersama Dompet Dhuafa dan kekalkan kebaikanmu melalui wakaf.(chi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Yessy Artada