Dorong Pelaku UMKM Ekspor Mandiri, Bea Cukai Lakukan Ini Bersama Pemda & KBRI

Kamis, 16 Februari 2023 – 22:36 WIB
Bea Cukai terus mendukung pertumbuhan ekonomi melalui pengembangan UMKM agar bisa naik kelas atau go international. Foto: ilustrasi/dokumentasi humas Bea Cukai

jpnn.com, JAKARTA - Bea Cukai terus mendukung pertumbuhan ekonomi melalui pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) agar bisa naik kelas atau go international.

“Bea Cukai juga senantiasa mendukung upaya meningkatkan pangsa pasar ekspor ke negara-negara dengan potensi pertumbuhan ekonomi yang masih kuat melalui perjanjian kerja sama internasional,” kata Kepala Subdirektorat Humas dan Penyuluhan Bea Cukai Hatta Wardhana, Kamis (16/2).

BACA JUGA: Bea Cukai Bersinergi dengan 3 Instansi Ini Demi Tingkatkan Pengawasan di Kepabeanan

Hatta menyampaikan pemerintah bersama KBRI, Bea Cukai Gresik, dan organisasi perangkat daerah (OPD) telah bekerja sama untuk memfasilitasi para pelaku UMKM agar bisa ekspor mandiri dan memperluas pangsa pasar.

Hal ini dibuktikan melalui kontrak kerja sama antara UMKM di Gresik, yaitu Koperasi Rotan Kriya Giri Sejahtera dan PT Sumber Indah Mas dengan pembeli asal Jepang.

BACA JUGA: Kolaborasi dengan Pemda, Bea Cukai Kawal Pemanfaatan Dana Bagi Hasil CHT

Menindaklanjuti hal tersebut, Duta Besar RI untuk Jepang Heri Akhmadi melakukan kunjungan kerja sama dalam rangka pemberdayaan UMKM Kabupaten Gresik untuk ekspor, pada Jumat (3/2).

“Dalam kunjungan kali ini diperoleh hasil berupa permintaan produk untuk dikirim ke Jepang dalam rangka food expo," beber Hatta.

Bea Cukai Gresik dan Diskoperindag Gresik menindaklanjuti permintaan tersebut dengan segera rapat dan koordinasi dengan UMKM.

Bea Cukai Yogyakarta juga turut hadir dalam Forum Komunikasi (Forkom) Ekspor Impor DI Yogyakarta dengan tema 'Mendorong Ekspor Produk Makanan Minuman dari Kabupaten Bantul', Senin (6/2).

Selain anggota Forkom Ekspor Impor DIY, juga dihadiri oleh jajaran Pemkab Bantul yang berlaku sebagai tuan rumah, GPEI DIY, KADIN DIY, BBPOM di Yogyakarta, dan perwakilan pengusaha produk olahan pangan Kabupaten Bantul.

Sementara itu, Bea Cukai Pasuruan melakukan kegiatan bertajuk Customs goes to Village (CGV) yang dilaksanakan di Desa Karangsono, Kecamatan Sukorejo, dan Desa Baujeng, pada Selasa (14/2).

Kegiatan ini merupakan media edukasi dan diseminasi untuk industri kecil menengah (IKM) untuk mendorong IKM potensial agar bisa mengembangkan usahanya melalui ekspor mandiri.

“Kami berharap melalui kegiatan ini para pelaku UMKM maupun IKM di daerah dapat menggali potensi pengembangan ekonomi melalui pengembangan produk agar dapat diterima oleh pasar mancanegara,” ujar Hatta. (mrk/jpnn)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?


Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler