jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPD Partai Demokrat DKI Jakarta Mujiyono menyebutkan elektabilitas Gubernur Anies Baswedan bakal turun bila tak punya partai politik.
Apalagi Anies diprediksi bakal maju dalam Pemilihan Presiden 2024.
BACA JUGA: Dear Anies Baswedan, Ada Saran Nih dari Kadernya AHY
Dia lalu membandingkan Anies dengan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang saat ini menjabat sebagai Ketua Umum Partai Demokrat.
Anies memiliki elektabilitas di atas AHY, tetapi Ketum Demokrat itu dianggap lebih kuat karena memiliki kendaraan politik.
BACA JUGA: Masuk Bursa Pj Gubernur Pengganti Anies, Irjen Fadil Imran: Saya tidak Berminat, Catat Itu!
“Ibaratnya menyetir mobil Anies mobil sewaan, sementara Ketum meski langkahnya belum secepat Anies tetapi mobil sendiri,” ucap Mujiyono, Rabu (25/5).
Selain itu, AHY disebut terus bergerak ke setiap penjuru tanah air bersama Partai Demokrat.
BACA JUGA: Mengembangkan Pariwisata di Kepulauan Seribu, Anies Baswedan Bakal Meniru Maladewa
“AHY meski elektabilitasnya masih jauh dari Anies, tetapi kendaraannya ada jadi masih bisa. Kalau Anies mau ke daerah bagaimana. AHY ke daerah jelas di sana ada kepengurusan, infrastruktur,” tutur dia.
Sejumlah lembaga survei menempatkan nama Anies Baswedan dalam bursa calon presiden 2024 nanti.
Misalnya, survei Indikator Politik Indonesia pada 14-19 April 2022, Anies Baswedan menempati posisi ketiga sebagai capres dengan tren naik dari 17,1 persen menjadi 19,4 persen. (mcr4/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Anies Ajak Masyarakat Work from Anywhere dari Kepulauan Seribu
Redaktur : M. Rasyid Ridha
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi