jpnn.com, JAKARTA - Dewan Pengurus Pusat Persatuan Ummat Islam (DPP PUI) menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas kerja keras Polri dan TNI dalam upaya pembebasan pilot Susi Air Kapten Philip Mark Mehrtens.
Hal ini disampaikan Sekretaris Jenderal DPP PUI Raizal Arifin menyikapi kabar pembebasan pilot asal Selandia Baru yang telah disandera kelompok kriminal bersenjata (KKB) selama 1,5 tahun.
BACA JUGA: Kapuspen: TNI Upayakan Keselamatan Korban dalam Pembebasan Pilot Susi Air
Raizal Arifin menilai keberhasilan Operasi Paro dan Damai Cartenz yang dibentuk TNI dan Polri berhasil membuktikan bangsa ini sanggup mengatasi berbagai tantangan dan ancaman yang bisa saja terjadi di tanah air.
“Prestasi ini membuat masyarakat merasa lebih aman dengan kinerja positif dari TNI dan Polri," ujar Raizal Arifin dalam keterangan yang dikutip, Minggu (22/9).
BACA JUGA: Pilot Susi Air Akhirnya Dibebaskan KKB Setelah Disandera Setahun Lebih
Pembebasan Kapten Philip Mark Mehrtens sukses dilakukan tim gabungan TNI-Polri setelah melakukan proses negosiasi yang panjang.
Tim tidak melakukan tindakan represif dalam upaya pembebasan di Kampung Yuguru, Distrik Maibarok, Kabupaten Nduga Provinsi Papua.
BACA JUGA: Setelah 18 Bulan Disandera, Pilot Susi Air Akan Segera Dibebaskan?
Keluarga Besar PUI mengucapkan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Panglima TNI Jenderal Agus Subianto, dan seluruh pihak yang terlibat dalam upaya panjang pembebasan Pilot Susi Air ini.
Raizal Arifin berharap perdamaian dan situasi aman bisa segera tercipta di Papua dengan terciptanya persatuan, suasana harmonis, dan kesejahteraan bagi seluruh warga yang tinggal di Papua.
“PUI percaya pemerintah mempunyai komitmen mejadi keutuhan bangsa sekaligus menciptakan keamanan, kenyamanan, dan kesejahteraan bagi samua," tegas Raizal Arifin. (mar1/jpnn)
Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi