DPR Apresiasi Kementan Terkait Target Peningkatan Produksi 2023

Rabu, 16 November 2022 – 10:14 WIB
Ilustrasi, Anggota Komisi IV DPR mengapresiasi capaian dan target peningkatan produksi Kementerian Pertanian (Kementan) pada 2023 mendatang. Foto: Ricardo/JPNN com

jpnn.com, JAKARTA PUSAT - Anggota Komisi IV DPR mengapresiasi capaian dan target peningkatan produksi Kementerian Pertanian (Kementan) pada 2023 mendatang.

Hal itu disampaikan anggota Komisi IV DPR Sulaeman Hamzah dalam rapat dengar pendapat bersama jajaran eselon 1 Kementan, Selasa (16/11).

BACA JUGA: Jaga Produksi Pertanian Nasional, Kementan Paparkan Kebijakan Pemupukan Nasional

Menurut dia, apa yang dilakukan Kementan sudah sangat tepat karena pada tiga tahun terkahir Indonesia mampu memenuhi kebutuhannya sendiri tanpa melakukan importasi.

"Kami mengapresiasi capaian dan peningkatan target produksi 2023 mendatang. Apalagi ada beberapa komoditas impor seperti daging sapi, kedelai dan tebu yang akan dipenuhi dari dalam negeri," ujar Sulaeman.

BACA JUGA: Kementan Dorong Kelompok Tani Binaan Penyuluh Bertransformasi jadi Kelembagaan Ekonomi

Politikus partai Nasdem itu mengatakan target peningkatan produksi nasional harus dilakukan, mengingat kondisi dunia saat ini sedang tidak sehat akibat dampak krisis dunia yang menjadi momok bagi semua negara.

Hal tersebut juga akan berdampak langsung pada kondisi dan produksi nasional.

BACA JUGA: 103 ASN Kementan Ikut Seleksi TPA S2 dan S3

"Yang pasti target dan produksi dalam negri akan terganggu dengan adanya krisis global ini seperti perubahan iklim dan dampak perang yang membuat pertumbuhan ekonomi global melambat," ungkapnya.

"Karena itu peningkatan produksi sudah sangat tepat dan harus ada skema tambahan anggaran untuk peningkatan komoditas lainnya," sambungnya.

Disisi lain, Sulaeman mendorong kementan untuk meningkatkan kapasitas produksi dan produktivitas pertanian melalui program perluasan area tanam untuk memperkuat ketersediaan pangan nasional.

"Kami sepakat sektor pertanian harus diperkuat untuk menjaga pertumbuhan pangan dunia," katanya.

Anggota Komisi IV lainya dari Fraksi PKS, Andi Akmal Pasluddin menilai data dan neraca yang ada di Kementan sudah sangat oke alias positif.

Hal itu karena Kementan menggunakan data yang dikeluarkan BPS.

Karena itu, ke depan yang perlu dipersiapkan adalah penyerapan Bulog terhadap padi hasil panen raya petani.

"Saya kira perlu kita tegaskan bahwa kalau kita lihat data ya, data pangan kita positif bahkan ada kelebihan. Kan, kalau kita tidak percaya data BPS lantas kita percaya data siapa? saya sih sederhana aja," katanya. (jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kementan Kembangkan 1.800 Kampung Buah


Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Dedi Sofian, Dedi Sofian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Kementan   DPR   daging sapi   Kedelai   BPS  

Terpopuler