DPR Apresiasi Kinerja PPDB dan Merdeka Belajar di Jateng

Senin, 26 Agustus 2024 – 21:38 WIB
Pj Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana (kanan) menerima kunjungan kerja spesifik Komisi X DPR di kantornya, Senin, 26 Agustus 2024. Foto: Pemprov Jateng

jpnn.com, SEMARANG - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana menerima kunjungan kerja spesifik Komisi X Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) di kantornya pada Senin, 26 Agustus 2024.

Kunjungan itu untuk mengetahui terkait penyelenggaraan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2024, implementasi merdeka belajar, dan sekolah vokasi di Jawa Tengah.

BACA JUGA: Nana Sudjana Tergetkan Jateng Mendulang Minimal 50 Medali Emas Pada PON 2024

Nana menjelaskan pelaksanaan PPDB 2024 di wilayahnya secara umum berjalan kondusif, aman, dan lancar.

Sistem zonasi pada PPDB kali ini juga dinilai sudah bagus dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

BACA JUGA: 7 Juta Liter Air Bersih Disalurkan ke Ratusan Ribu Warga Terdampak Kekeringan di Jateng

“Meskipun terdapat dinamika di lapangan, namun melalui kolaborasi dengan berbagai pihak, dapat terselesaikan dengan baik,” kata dia.

Untuk tingkat Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) di Jateng, terdapat 642 sekolah negeri, yang terdiri dari 362 SMA Negeri, 239 SMK Negeri, dan 41 SLB Negeri.

BACA JUGA: Jokowi Datang, Nama Anies Menggema di Kongres NasDem

Pada tahun ajaran 2024/2025, perkiraan lulusan SMP/Sederajat sebanyak 541.073 siswa. Sedangkan daya tampung SMA Negeri di Jateng sejumlah 120.012 siswa, dan SMK Negeri sebanyak 105.218 siswa.

"Keberadaan SMA Negeri dan SMK Negeri di Jateng masih kurang, sehingga perlu diupayakan Unit Sekolah Baru (USB)," katanya.

Terkait kebijakan Merdeka Belajar, Nana secara tegas menyatakan akan memberikan dukungan sepenuhnya. Dia meyakini kebijakan tersebut telah sesuai dengan kebutuhan zaman terkini.

Dalam kesempatan itu, Nana menambahkan, Pemprov Jateng juga berkomitmen meningkatkan pendidikan vokasi melalui berbagai program, di antaranya SMK Pusat Keunggulan (SMKPK), pemadanan dengan berbagai industri, serta link and match dengan dunia kerja.

Komitmen lainnya adalah mengalokasikan anggaran senilai Rp228.4 miliar pada 2024. Anggaran tersbut untuk pembangunan Unit Sekolah Baru (USB) SMK, pengadaan peralatan praktek, mebel, smart classroom, beasiswa miskin, maupun seragam siswa miskin.

Selain itu, ada alokasi dana khusus (DAK) Fisik senilai Rp142,8 miliar untuk pembangunan ruang praktik siswa, Ruang Kelas Baru (RKB), rehab dan pengadaan peralatan praktik.

Sementara itu, Ketua Tim Komisi X Abdul Fikri Faqih mengatakan kunjungan kerja ini untuk mengetahui program bidang pendidikan yang sudah digulirkan.

Terkait PPDB di Jawa Tengah, menurut dia, diketahui sudah berjalan bagus. Ketegasan pimpinan menjadi salah satu kunci dalam pelaksanaan PPDB. Pun dengan program merdeka belajar juga sudah dilakukan dengan baik melalui penguatan pendidikan karakter. (jpnn)

Yuk, Simak Juga Video ini!

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kans Kaesang Pupus untuk Maju Pilkada, Bapaknya Beri Tanggapan


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Jateng   DPR   PPDB   Merdeka Belajar  

Terpopuler