jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi X DPR RI, Robert Joppy Kardinal terus mengajak generasi muda untuk berperan aktif dalam mengembangkan kebudayaan di tanah air.
Salah satu yang digencarkan dan dicetuskan Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi yaitu siaran Indosiana TV.
BACA JUGA: Menaker Ida: Perubahan Pola Pikir & Budaya jadi Tolok Ukur Suksesnya Reformasi Birokrasi
Pernyataan itu disampaikan anggota DPR RI dari Fraksi Golongan Karya (Golkar) tersebut saat sosialisasi mengenalkan platform Indonesiana TV di Papua Barat Daya TV kepada anak-anak Papua, khususnya Papua Barat Daya.
"Program ini sangat menarik untuk di tonton menjadi nilai pengetahuan dan pendidikan mengenai kebudayaan kita. Adanya provinsi baru Papua Barat Daya, tentu pemerintah akan menyiapkan anggaran untuk mendukung program ini," ujarnya
BACA JUGA: Ganjar: Membangun Indonesia dengan Meninggalkan Budaya Kesalahan Besar, No Left Behind
Robert berpesan kepada generasi muda agar memilih konten yang bermanfaat saat main gadget.
"Kalau bisa yang bersifat kebudayaan dan itu bisa disaksikan melalui situs www.indonesiana.tv. program ini bertujuan untuk menekankan betapa pentingnya pengembangan dan pemanfaatan kebudayaan lokal dengan melibatkan kontribusi pegiat seni, dan guna menggali sejauh mana upaya pelestarian kearifan lokal oleh masyarakat," tegasnya.
BACA JUGA: Ditjen Kebudayaan Kemendikbudristek Gelar Festival Kopi Gayo, Beri Edukasi dan Promosi Budaya
Sementara, Kepala Balai Media Balai (BMK), Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) menjelaskan siaran streaming Indosiana TV adalah kanal Budaya yang memublikasikan pengetahuan dan informasi publik seputar kebudayaan yang hidup di Indonesia.
"Kanal Budaya Indonesiana adalah kanal TV streaming yang menyajikan program kebudayaan khas Indonesia yang berperan membangun ekosistem kebudayaan dan menyatukan bangsa Indonesia dalam keberagaman, kegembiraan, keterbukaan, dan kesetaraan,"jelasnya.
Retno mengatakan Indosiana menyiarkan pengetahuan dan informasi seputar kebudayaan yang diproduksi dalam bentuk konten audiovisual dan teks yang dipublikasikan melalui jaringan televisi kabel dan website.
"Kita harapan dengan perkembangan teknologi pesat dapat membantu kinerja pemajuan kebudayaan. Para pegiat dan komunitas budaya diharapkan bisa lebih memanfaatkan teknologi digital untuk mengembangkan dan mempublikasilan karyanya," bebernya
"Visualisasi konten kebudayaan melalui media digital menjadi cara untuk menunjukkan kepribadian bangsa Indonesia kepada dunia. Oleh sebab itu, penting agar seluruh pihak bersama-sama melestarikan nilai-nilai kearifan dalam bentuk kreasi berbasis budaya," katanya.
Dia mengatakan Indonesiana.TV terus membuka diri untuk memberikan ruang inspirasi, eksplorasi dan visualisasi kebudayaan.
Indonesiana.TV bisa diakses melalui laman web indonesiana.tv, aplikasi PlayStore, dan jaringan televisi kabel Indihome saluran 200 (SD) dan 916 (HD).
Harapannya, Indonesiana.TV menjadi sumber inspirasi dan kreativitas yang dibentuk jadi karya nyata.
“Program Indonesian TV merangsang anak-anak muda membuat konten dan bisa dikenal karya baik nasional dan Internasional lewat platform ini. Apalagi kearifan lokal yang selama ini masih terpendam dapat muncul dan tersebar luas,” ujarnya.
Sebagai informasi, Indonesiana.TV adalah televisi kebudayaan pertama di Indonesia yang dikelola Kemendikbudristek dan tayang di media digital guna membangkitkan rasa cinta dan kebanggaan terhadap budaya lokal.
Tayangan Indonesiana.TV dapat disaksikan melalui situs www.indonesiana.tv atau jaringan televisi berlangganan IndiHome kanal 200 (HD) dan 916 (SD). (flo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi