Zulfadhli menegaskan, siapapun yang diduga melakukan tindakan kriminal, harus diproses hukum. "Hukum harus ditegakkan secara adil bagi siapa saja yang melakukan perbuatan kriminal," kata Zulfadhli, Jumat (9/11).
Seperti diberitakan, manajemen Timnas Indonesia tidak akan melindungi Diego Michiels yang dilaporkan ke kepolisian karena diduga melakukan pemukulan. Meski demikian, Manajer Timnas Habil Marati meminta Diego diproses hukum setelah AFF Cup selesai.
"Silakan ditempuh proses hukum. Tapi demi kepentingan negara, proses pemeriksaan kepada Diego yang diduga terlibat dalam kasus tersebut, agar dilakukan setelah Piala AFF. Kami pun akan melakukan negoisasi dengan pihak kepolisian," kata Habil saat ditemui di kantor PSSI, Senayan, Jakarta, Jumat (9/11).
Zulfadhli menegaskan, jika kepolisian mengabulkan permintaan penangguhan tersebut, maka itu akan menjadi preseden buruk penegakan hukum. Karenanya, Zulfadhli mendorong kepolisian tetap memeroses kasus tersebut. "Diego Michiels harus memertanggungjawabkan perbuatannya," pungkas Zulfadhli.
Seperti diketahui, Diego diduga terlibat pemukulan ketika terjadi perkelahian di sebuah tempat hiburan malam, Senayan, Jakarta, Kamis (8/11) dinihari WIB.
Seorang mahasiswa Bogor bernama Mef Paripurna menjadi korban dan mengalami luka di bagian mata, dagu, hidung, dan dahi. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PDIP Cari Cagub Selevel Rieke dan Rano Karno
Redaktur : Tim Redaksi