JAKARTA - Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) menyambut baik kesediaan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) yang memperjuangkan kepentingan daerah untuk mendapatkan sisa divestasi saham PT Newmont Nusa Tenggara (NNT) sebanyak 7 persenUntuk itu, DPR akan meminta pimpinan DPR mengundang DPD untuk menggelar rapat gabungan membahas divestasi saham perusahaan milik Amerika Serikat itu
BACA JUGA: Macet 48 Persen, Pegadaian Hentikan Kredit
“Kami akan meminta pimpinan Komisi VII dan XI DPR agar mendesak pimpinan DPR segera mengirim surat kepada DPD, sehingga pertemuan DPD dan DPD bisa digelar dalam waktu dekat untuk menyelesaikan kisruh sisa divestasi saham Newmont sebanyak tujuh persen,” ujar anggota Komisi VII bidang pertambangan, Satya W Yudha, di gedung DPR, Senayan Jakarta, Rabu (25/5)
Kepada wartawan Ketua DPD RI, Irman Gusman menyatakan kesiapannya menjadi fasilisator untuk perundingan pengalihan saham Newmont
BACA JUGA: Kabelindo Incar Rp 900 Miliar
Dia menegaskan akan memperjuangkan aspirasi daerah untuk memperoleh manfaat yang lebih baikDiungkapkannya, dirinya juga sudah mencoba untuk melakukan pertemuan dengan kepala daerah disana (Pemda NTB.)
BACA JUGA: Diduga, Industri Batam Gunakan BBM Subsidi
"Sebagai pimpinan tentunya mempunyai tugas untuk melakukan konsultasi dan juga memberikan fasilitas," kata senator asal daerah pemilihaan Sumbar itu lagi.Proses selanjutnya, Irman mengharapkan, aspirasi daerah ini akan ditindaklanjuti secara kelembagaan melalui Komite yang terkait, sehingga nantinya dukungan bagi daerah ini semakin lebih kuat"DPD secara kelembagaan mendukung upaya daerah untuk mendapatkan manfaat dari keberadaan pertambangan yang ada di daerah tersebutJika ini merupakan aspirasi, sudah menjadi tugas wajib bagi kami di DPD untuk memperjuangkannya," kata Irman.
Sebelumnya dua anggota senator asal NTB, Abdul Muhyi Abidin dan Diyah Ratu Ganefi meminta pimpinan DPD RI untuk memfasilitasi pertemuan antara Menkeu dengan jajaran Pemda NTBPertemuan nanti diharapkan bisa menghasilkan solusi terbaik bagi masalah divestasi 7 persen saham Newmont di mana Pemda NTB diuntungkan dari penyelesaian masalah tersebut.
"Kami minta Ketua DPD Pak Irman Gusman segera mempertemukan Menkeu dan Pemda NTB sebab waktunya makin mendesak untuk segera mencari penyelesaian atas kisruh saham yang 7 persen," kata mereka.
Lebih lanjut Satya W Yudha menjelaskan, rapat gabungan antara DPR dan DPD sangat penting karena dua lembaga tersebut merupakan pewakilan atau representasi dari rakyatKomisi VII dan XI mempunyai anggota yang berasal dari NTB dan berusaha memperjuangkan kepentingan daerah juga anggota dari daerah pemilihan lainnyaBegitu juga anggota DPD terutama yang berasal dari NTB pasti memperjuangkan hak dan kepentingan rakyat daerah.
“Saya sangat berharap pertemuan antara DPR dan DPD dapat digelar secepatnya agar masalah divestasi ini bisa lebih cepat diselesaikanApalagi jika DPR dan DPD sudah kompak satu suara memperjuangkan aspirasi rakyat di daerah NTB,” ujar Setya.
Dalam kaitan ini, pemerintah pusat terutama Menkeu harus mendengar aspirasi yang seringkali sudah disuarakan oleh DPR dan DPDJika pemerintah masih ngotot mengambil sisa divestasi yang tujuh persen, berarti mengabaikan suara rakyat dan suara parlemen“Kita pun akan mempertanyakan ini lagi pada menteri keuangan dalam rapat kerja, Kamis malam,” tukasnya(fas/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Golkar: Asumsi Pertumbuhan Ekonomi Masih Rendah
Redaktur : Tim Redaksi