jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPR RI Bambang Soesatyo menyatakan, usaha mikro kecil menengah (UMKM) memiliki peran penting dalam menggerakkan roda perekonomian rakyat. Buktinya, UMKM saat krisis ekonomi tahun 1998 terbukti mampu bertahan.
Bahkan, UMKM tetap berjalan baik saat terjadi perlambatan pertumbuhan ekonomi 2015. Namun, hingga saat ini UMKM masih belum digarap secara serius.
BACA JUGA: Pimpinan KPK Harus Mengerti Etika Kelembagaan Negara
"Sayangnya peran UMKM masih sering dianggap remeh dan dipandang sebelah mata,” ujar Bamsoet -sapaan akrab Bambang- saat membuka Pasar Murah dan Bazar Magnificent Ramadan di Gedung Nusantara V DPR RI, Jakarta, Senin (04/06).
Kegiatan yang akan berlangsung hingga Rabu (6/6) itu merupakan hasil kerja sama DPR, Persatuan Istri Anggota (PIA) DPR dan pelaku UMKM. Bamsoet menyebut bazar dan pasar murah itu sebagai upaya DPR dan PIA DPR mendorong UMKM bangkit, tumbuh dan maju.
BACA JUGA: DPR Sepakat Mendukung KEM-PPKF 2019 Usulan Pemerintah
Bamsoet menyebut pasar murah dan bazar itu bisa menjadi ajang bagi para pengusaha UMKM untuk memasarkan produk mereka. Selain itu, kegiatan tersebut juga sebagai ajang promosi untuk menunjukkan hasil karya pelaku UMKM yang berkualitas dan tidak kalah dari produk impor.
"Saya berharap kesempatan ini dapat digunakan dengan sebaik-baiknya. Para pengusaha UMKM bisa semakin mengenalkan produknya kepada kalangan yang lebih luas dan membuka jaringan usaha yang baru. Kita semua juga perlu terus mendukung UMKM agar tetap dapat berproduksi dan bahkan meningkatkan produksinya dengan cara menggunakan berbagai produk UMKM tersebut dalam kehidupan sehari-hari," papar Bamsoet.
BACA JUGA: Pemerintah Diminta Memperhatikan Kesediaan Gas Elpiji 3 Kg
Politikus Partai Golkar itu menambahkan, DPR terus memberikan dukungan terhadap pengembangan UMKM, baik melalui penyediaan anggaran Kredit Usaha Rakyat (KUR), bantuan dana bergulir, peningkatan akses pemasaran maupun dengan program-program pelatihan. Namun, Bamsoet juga meminta para pelaku usaha untuk terus kreatif mengembangkan usaha, terutama dalam pemasaran di era Revolusi Industri 4.0 yang berbasis pada teknologi informasi.
“Selain melakukan pemasaran secara konvensional, UMKM juga harus memasarkan produknya secara online. Jika ini dilakukan, saya yakin hasilnya akan dahsyat. Peluang untuk bekerja sama dengan berbagai marketplace seperti tokopedia, bukalapak, blibli, shopee dan lainnya sangat terbuka," kata Bamsoet.
Mantan ketua Komisi III DPR RI itu secara simbolis juga memberikan paket sembako untuk 20 orang lebih pekerja di lingkungan DPR maupun di lingkungan sekitar DPR RI. Mereka adalah office boy, cleaning service, petugas keamanan dan kalangan wartawan.
“Terselenggaranya kegiatan pasar murah dan bazar dari tanggal 4-6 Juni 2018 akan membuat gedung rakyat semakin diramaikan dengan aktivitas ekonomi antara para pedagang dengan para pengunjung yang ingin berbelanja memenuhi kebutuhan pokoknya. Dari mulai sembako rumah tangga, pakaian kerja, batik, aneka kue, sampai kebutuhan alat rumah tangga lainnya,” pungkas Bamsoet.
Hadir dalam acara tersebut Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon, Ketua PIA DPR RI Lenny Bambang Soesatyo, Wakil Ketua PIA DPR RI Grace Fadli Zon, Ketua Panitia Pasar Murah dan Bazar Latifah Abdul Somad, serta Sekjen DPR RI Indra Iskandar beserta jajarannya dan masyarakat sekitar di lingkungan Kompleks Parlemen Senayan.(eno/boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... RUU KUHP Tidak Memperlemah KPK
Redaktur : Tim Redaksi