jpnn.com, JAKARTA - Kapolri Jenderal Idham Azis masih belum menuntaskan sejumlah kasus, termasuk penyiraman air keras kepada penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi Novel Baswedan.
Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad mengatakan secara garis besar memang Kapolri Idham diminta menuntaskan beberapa hal yang sedang dalam proses penyidikan.
BACA JUGA: Soal Kasus Novel Baswedan, Iwan Fals: Kapan Beresnya Ya?
"Bukan hanya kasus Pak Novel, tetapi ada beberapa lagi lain yang menjadi PR Kapolri," ungkap Dasco di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (19/11).
Anak buah Prabowo Subianto di Partai Gerindra itu mengaku tidak tahu apa sebenarnya kesulitan Polri dalam menuntaskan kasus-kasus.
BACA JUGA: Temui Ketua KPK, Jenderal Idham Azis Kembali Janji Ungkap Kasus Novel Baswedan
"Kalau kesulitannya saya tidak mengerti karena saya tidak di lapangan dan tidak ikut dalam tim itu. Kecuali saya ikut dalam tim itu dan di lapangan saya akan tahu kesulitannya di mana," paparnya.
Dia menilai orang nomor satu di Korps Bhayangkara itu sudah menjelaskan ihwal penuntasan kasus secara komprehensif dan sistematis. "Ya kalau kami (concern) tidak hanya khusus kasus itu saja tetapi juga di beberapa kasus yang sedang berjalan," jelasnya.
BACA JUGA: Insyaallah Pak Idham segera Cari Perwira Terbaik Polri untuk Ungkap Kasus Novel
Wakil ketua umum Partai Gerindra itu menuturkan, DPR akan terus memonitor Polri melakukan tugasnya. Apa yang dilakukan DPR ini dalam rangka melaksanakan fungsi pengawasan sebagai anggota parlemen. (boy/jpnn)
Redaktur & Reporter : Boy