DPR Korup Karena Memang Maruk

Sabtu, 09 Juni 2012 – 17:17 WIB

JAKARTA - Koordinator Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (FORMAPPI), Sebastian Salang, mengamini hasil survei Soegeng Sarjadi Syndicate (SSS) yang menempatkan DPR sebagai lembaga paling korup di Indonesia. Bahkan Sebastian mengemukakan beberapa faktor yang menyebabkan DPR sebagai lembaga terkorup.

"Pertama, disebabkan sistem pemilu yang menelan biaya politik mahal. Karena itu politisi-politisi berlomba-lomba mencari duit untuk memenuhi kebutuhan politiknya," kata Sebastian dalam diskusi bertema "Kata Survey DPR TERKORUP" di Warung Daun, Cikini, Sabtu (9/6/2012).

Faktor kedua, lanjutnya, partai-partai politik yang ada di Indonesia cenderung mengandalkan pendanaan dari kadernya yang duduk di DPR. Yang ketiga, karena politisi DPR memang berperilaku hedonis.

"Yang terakhir ya memang maruk. Banyak orang DPR yang sudah kaya di DPR, sampai DPR juga malah makin maruk" cetusnya.

Hasil survei SSS pun dipandang Sebastian gambaran masyarakat. Alasannya, DPR yang seharusnya sebagai lembaga kontrol justru menjelma menjadi  koruptor sehingga masyarakat tak punya harapan lagi ke para politisi. (Fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Modal Dengkul, tapi Yakin Dapat 100 Kursi di DPR


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler