DPR Minta Menkes Awasi RS Swasta

JAKARTA - Masih minimnya layanan rumak sakit (RS) khususnya yang dikelola swasta, mendapat perhatian serius kalangan DPRDalam hal ini, pemerintah dinilai masih lemah dalam menjalankan pengawasan terhadap RS swasta

BACA JUGA: Keamanan Bandara Soetta Dilipatgandakan

Alhasil, masyarakat harus menanggung kerugian

Seperti diungkapkan Anggota Komisi IX asal F-PAN, Riski Sadiq, lemahnya pengawasan terhadap RS swasta, seharusnya tidak perlu terjadi

BACA JUGA: Dua Incumbent Lolos Seleksi Anggota KY

‘’Masalah ini, menjadi salah satu sorotan di Komisi IXKarena begitu banyaknya laporan masyarakat

BACA JUGA: KPK Imbau Pejabat Tak Pakai Mobil Dinas

Saya kira, kalau ada RS nakal harus ditindak tegas,’’ tandasnya.

Ironisnya, lanjut Rizki, kasus-kasus malpraktik maupun keluhan masyarakat terhadap layanan RS swasta, tidak pernah diungkap tuntasBahkan tidak pernah
terjadi adanya win-win solution‘’Dalam hearing dengan IDI atau lembaga professional kedokteran, selalu melindungi gejala malpraktikSeharusnya kan tidak begituKarena menyangkut nasib rakyat,’’ tegasnya.

Pandangan senada diungkapkan anggota Komisi IX DPR-RI asal Fraksi Partai Golkar, Gandung Pardiman bahwa Menkes Sri Endang Sedyaningsih harus bisa meningkatkan pengawasan terhadap keberadaan RS khususnya yang dikelola swastaKarena banyak masyarakat merasa dirugikan oleh layanan RS swasta‘’Namun keluhan dari masyarakat belum dalam taraf laporanSekedar informasiMeski demikian, kita akan pertanyakanIni kan menyangkut kepentingan publik,’’ tuturnya. 

Terkait layanan RS swasta yang merugikan masyarakat, Gandung mendapat informasi mengenai banyaknya keluhan pasien RS Ichsan Medical Centre (IMC) yang terletak di kawasan Tangerang SelatanSeperti dialami Hj Rosadah, warga Pondok Aren Tangsel, yang anaknya pernah dirawat di RS IMCBukannya sembuh, Augusta Lisnawati, anak Hj Rosadah, justru semakin parahSelanjutnya, Rosadah memutuskan untuk pindah ke RS lain

‘’Kita sedang kumpulkan semua buktinyaKita minta pemerintah tertibkan RS swasta yang banyak merugikan rakyatKalau terbukti harus diberikan tindakan tegas,’’ tegasnyaSementara, direktur medis IMC, dr Humala Simandjuntak membantah minimnya layanan terhadap pasienDia juga menolak adanya dugaan malpraktik di IMC‘’Semuanya sudah sesuai prosedur kedokteran,’’ ucapnya(did)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Boediono Beri Kuliah Pertahanan