JAKARTA - Ketua Komisi VI DPR, Airlangga Hartarto, menyatakan bahwa Komisi yang dipimpinnya akan segera menjadwalkan pertemuan dengan sejumlah asosiasi industri dan perusahaan guna mencari solusi terkait kuatnya penolakan pengusaha atas kenaikan Tarif Dasar Listrik (TDL)Pertemuan itu perlu dilakukan, khususnya untuk menghindari efek berantai akibat kenaikan TDL.
"Kita akan undang semua asosiasi untuk mencarikan jalan keluar soal kenaikkan TDL
BACA JUGA: Kredit Perbankan Turun Rp. 2,42 Triliun
(Agendanya) Senin (19/7) depan," tegas Airlangga Hartarto usai rapat tertutup internal Komisi VI DPR di Gedung DPR, Senayan Jakarta (14/7).Menurut politisi Golkar itu, jangan sampai kenaikan TDL membuat para pengusaha melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) karena membengkaknya biaya produksi
BACA JUGA: Gelar Pameran, Riau Cari Investor untuk Kembangkan Potensi
Kita berusaha mencegah agar pengusaha tak melakukan PHK," tambahnya.Airlangga mengungkapkan bahwa mengacu pada hitung-hitungan pengusaha, kenaikkan TDL sudah di atas rata-rata harga pasar
Ketika ditanya apakah Komisi VI akan meminta kenaikan TDL ditinjau ulang, Airlangga belum bisa memberikan kepastian
BACA JUGA: Jelang Ramadan, Kalsel Edarkan Gula Rafinasi
"Tahap ini, Komisi VI mencoba untuk menampung keberatan rasional kalangan pengusaha dulu," tegas politisi yang juga Ketua Asosiasi Emiten Indonesia (AEI) itu.Sebelumnya, para pengusaha menuding pemerintah ingkar janji soal besaran kenaikan TDL untuk industriAwalnya kenaikan TDL dijanjikan sekitar 10-15 persenNamun kenyataan di lapangan, kenaikan TDL mencapai kisaran 11-80 persen dan tergantung jenis industrinyaUntuk itu, pengusaha meminta pemerintah segera menunda kenaikan TDL yang sudah berlaku sejak 1 Juli lalu(fas/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PLN-Pengusaha Beda Hitung TDL
Redaktur : Tim Redaksi