jpnn.com - JAKARTA - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Yuddy Chrisnandi kembali dikritik anggota komisi II DPR Arteria Dahlan. Ini akibat pernyataannya yang mengatakan rekruitmen calon pegawai negeri sipil (CPNS) mengutamakan lulusan dari kampus ternama.
Sebelumnya, Yuddy beralasan bahwa prioritas rekruitmen CPNS dari kampus-kampus terkemuka akan ditempuh sebagai upaya mendapatkan abdi negara berkualitas.
BACA JUGA: Tenang, Pak Luhut Pastikan Intelijen Belum Temukan Kebangkitan PKI
"Pernyataan Menpan akan merekrut mahasiswa terbaik dari kampus ternama, sangatlah melukai hati banyak pihak. Apalagi kalau statement dibuat tanpa kajian terlebih dahulu," kata Arteria di Jakarta, Rabu (1/6).
Arterria menilai pernyataan Menpan itu akan menimbulkan persoalan bila nanti diterapkan. Sebab, tidak ada tolak ukur dan kriteria dalam menentukan sebuah universitas disebut ternama.
BACA JUGA: Ah, Mosok PDIP Mau Mengekor NasDem demi Ahok?
Pernyataan Menteri Yuddy, lanjut Arteria, berbahaya dalam politik internal birokrasi. Akan ada gerbong-gerbong secara sadar atau tidak sadar terbentuk dengan alasan almamater.
“Menpan tolong jangan banyak komentar dan membuat gaduh. Kita sudah bekerja keras hilangkan persepsi kelompok UI, UGM atau ITB, eh ini kok dibangkitkan lagi. Tak habis pikir saya," pungkas Arteria. (fat/jpnn)
BACA JUGA: Sstttt... Ada Pertemuan Informal Komisi V DPR Bahas Program Aspirasi
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sekolah Pariwisata Juga Dikerahkan Bina SDM 10 Top Destinasi
Redaktur : Tim Redaksi