Driver Ojol Ini Memberi Pengakuan soal Drama Klitih, Oalah

Minggu, 17 April 2022 – 23:12 WIB
AK alias Rama yang berbohong menjadi korban klitih karena takut istri. Foto: Humas Polres Sleman

jpnn.com, JOGJA - Seorang driver ojek online atau ojol di Yogyakarta berininisial AK (25) alias Rama akhirnya buka suara soal drama klitih.

Driver ojol warga Gedongtengen, Kota Yogyakarta itu sebelumnya mengaku menjadi korban kejahatan jalanan atau beken disebut klitih pada 13 April 2022.

BACA JUGA: Siapa Eksekutor yang Menghabisi Pegawai Dishub Makassar? Kombes Budhi Menjawab

Setelah diselidiki pihak kepolisian, pengakuan jadi korban klitih itu ternyata hanya drama yang dibuat-buat alias bohong.

Dirreskrimum Polda DIY Kombes Ade Ary Syam Indriadi pun mengungkap alasan AK membuat drama klitih tersebut.

BACA JUGA: Unggah Foto Pria Terduga Pengeroyok Ade Armando, Husin Shihab Memberi Pengakuan

Menurut Ade, pengemudi ojol itu sengaja berbohong agar tidak dimarahi istrinya setelah meminum minuman keras bersama teman-temannya.

"Karena takut dimarahi istri tidak bekerja, inilah yang menjadikan AK membuat berita bohong," ujar Kombes Ade diberitakan JPNN Jogja pada Minggu (17/4).

BACA JUGA: Kasus Korban Begal Jadi Tersangka Disetop, Reza: Sekarang Tersisa Satu Persoalan

Sementara itu, terkait luka lebam pada wajah AK, Ade menyebut itu karena pengemudi ojol tersebut sempat terlibat adu jotos dengan temannya ketika di bawah pengaruh minuman keras.

Atas perbuatannya, AK bakal dijerat Pasal 14 Undang-undang Nomor 1 Tahun 1946 karena menyebarkan berita bohong yang menimbulkan keonaran.

"Dengan ancaman hukuman penjara maksimal sepuluh tahun," tegas Ade.

AK alias Rama sendiri mengaku setelah kejadian itu dia kembali berkumpul dengan driver lainnya.

"Saya tidak mengetahui bahwa ternyata saya ditanya dan difoto. Lalu malamnya diberitahu (foto) saya diposting di beberapa akun media sosial," ungkap Rama.

Unggahan foto wajah AK jadi korban klitih di medsos itu lantas viral dan dibanjiri berbagi komentar dari warganet.

BACA JUGA: Anggota Dishub Makassar Dibunuh, Ada Cinta Segitiga, Otak Pelakunya Pejabat

"Saya ingin meminta maaf kepada semua orang karena telah membuat rugi (dengan berita bohong)," ucap Rama. (mcr25/fat/jpnn)


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler