jpnn.com - JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno mengapresiasi kinerja 119 perusahaan pelat merah selama setahun terakhir. Menurutnya, selama satu tahun sudah banyak hal yang dilakukan BUMN untuk negara.
Namun di sisi lain, mantan Menteri Perindustrian ini tak menampik masih ada beberapa perseroan yang kurang bekerja secara maksimal. Dalam sambutan paparan kinerja selama satu tahun, Rini menyebut ada dua BUMN yang membuatnya bersedih.
BACA JUGA: Wow, Makau Butuh 60 Ribu Pekerja Perhotelan dari Indonesia
"PGN salah satu yang bikin (saya) sedih, karena sinergi PGN dengan anak usaha Pertamina yaitu Pertagas tidak lancar, terutama terkait pipa-pipa," ulas Rini di kantornya, Jalan Merdeka Selatan, Jakarta, Senin (26/10).
Selama menjabat, wanita berusia 57 tahun ini memang menekankan pentingnya melakukan sinergi BUMN. Hal itu dilakukan untuk menciptakan efisiensi kinerja dan pembiayaan dalam mengerjakan berbagai proyek-proyek.
BACA JUGA: PERHATIAN! 15 Bandara ini Terganggu Jarak Pandangnya
Karena itu wanita yang lahir di Maryland, Amerika Serikat ini menyayangkan, sinergi dua perusahaan gas yang belum terwujud. "Sinergi di perpipaan ini tolong segera diselesaikan, karena Pak Presiden meminta ini untuk segera dilakukan," tegas Rini. (chi/jpnn)
BACA JUGA: Kebakaran Hutan Melanda Beberapa Titik di Pulau Jawa, Diduga Disengaja
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jamur Gaduhnya ya Jaksa Agung Prasetyo
Redaktur : Tim Redaksi