jpnn.com - JAKARTA – Perhitungan suara hasil pemilihan legislatif memang belum final. Namun, beberapa caleg petahana sudah yakin bakal lolos ke Senayan. Caleg Partai Golongan Karya Zulfadhli, mengaku raihan suaranya merata di 14 kabupaten / kota yang ada di Kalbar.
Karenanya, ia optimis bisa terpilih kembali sebagai wakil rakyat untuk periode keduanya di DPR RI.
BACA JUGA: Gerindra Mulai Jajaki Hatta Cawapres
“Insyallah saya bisa lolos, karena suara saya merata tersebar di 14 kabupaten / kota,” kata Zulfadhli saat dihubungi JPNN, Senin (14/4).
Menurut anggota Komisi X DPR ini, partai berlambang Pohon Beringin akan kembali mendapatkan dua kursi di Senayan. Perolehan itu sama seperti dengan periode sebelumnya.
BACA JUGA: Demokrat Layak Lanjutkan Koalisi
Hanya saja tak disebutkan siapa yang menemani pria yang karib disapa Zul ini melenggang ke Senayan. “Partai Golkar tetap memeroleh dua kursi,” ujar bekas Ketua DPRD Kalbar ini.
Namun demikian, Zulfadhli tak mau lengah. Dia terus melakukan pemantauan terhadap proses perhitungan suara di semua level. “Untuk pengamanan suara saya menempatkan saksi dan pemantau,” kata Zulfadhli.
BACA JUGA: Politik Uang di 27 Daerah Diduga Libatkan KPPS
Begitu juga dengan caleg Partai Persatuan Pembangunan dapil Kalbar Usman Jafar. Bekas Gubernur Kalbar yang kini duduk di Komisi VII DPR itu mengaku optimistis lolos kembali menjadi wakil rakyat di Senayan.
Usman menjelaskan, sampai saat ini hasil suara belum didapat. Menurutnya, perhitungan masih dalam tingkatan di desa-desa dan kecamatan sehingga belum mendapat angka final.
"(Namun) gambaran dari beberapa daerah TPS-TPS (Tempat Pemungutan Suara), masih ada harapan dan saya masih optimis. Mudah-mudahan bisa lolos. Doakan ya," ungkap Usman.
Periode 2009-2014, Kalbar diwakili 10 politisi di DPR. Terbanyak adalah dari PDIP tiga kursi, yakni Karolin Margret Natasha, Lasarus, Dolfie. Kemudian, dua kursi dari Partai Golkar yang diisi Zulfadhli dan Kamarudin Syam.
Dari Partai Demokrat juga dua kursi yang diisi Albert Yaputra dan Lim Sui Khiang. Sedangkan Partai Amanat Nasional diwakili oleh Sukiman, Partai Keadilan Sejahtera, Rahman Amin serta PPP Usman Jafar. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pleno Bahas Sanksi Suryadharma Ali Batal
Redaktur : Tim Redaksi