jpnn.com, JAKARTA - Polda Metro Jaya menggelar operasi Kewilayahan Mandiri bersama seluruh polres jajaran sejak 3-4 Juli. Dalam dua hari operasi, sudah ada 39 bandit yang ditangkap.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, 39 pelaku itu berasal dari 57 kasus kejahatan jalanan yang terungkap.
BACA JUGA: Kapolda Minta Anak Buah Tembak Mati Para Bandit yang Melawan
"Sasarannya pelaku curat dan curas yang di dalamnya ada jambret atau begal. Dua hari ini kami sudah melakukan penangkapan," kata dia di Polda Metro Jaya, Kamis (5/7).
Sementara itu Kapolda Metro Jaya Irjen Idham Azis mengingatkan agar anak buahnya tak segan memberikan tindakan tegas kepada pelaku kejahatan jalanan.
BACA JUGA: Kapolda Metro Jaya Perintahkan Sapu Bersih Begal dan Jambret
Perintah itu diberikan apabila bandit jalanan itu membahayakan nyawa petugas dan warga di sekitar.
"Saya sudah perintahkan kepada seluruh tim tidak usah ragu-ragu melakukan tindakan tegas apabila para pelaku membahayakan masyarakat dan membahayakan mengancam jiwa petugas," ujar dia.
BACA JUGA: Kapolda Metro Jaya: Tindak Tegas Bandit Idulfitri
Menurut dia, operasi digelar untuk mengatasi permasalahan kejahatan jalanan seperti jambret yang marak beberapa belakangan ini.
"Operasi mandiri kewilayahan selama satu bulan, hingga 4 Agustus. Ada 16 tim yang kami bentuk, masing-masing Polres satu tim, Polda tiga tim,” tegas dia. (mg1/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Alhamdullillah, Anies Pastikan Jakarta Tetap Aman
Redaktur : Tim Redaksi