jpnn.com - JAKARTA- Dua kali gagal membawa Timnas senior juara Piala AFF 2016 tak membuat pelatih Alfred Riedl patah arang. Dia tetap mematok target untuk membawa Indonesia mencapai final di turnamen yang digelar di Filipina dan Myanmar November mendatang.
"Saya selalu menargetkan tim yang saya asuh untuk mencapai final. Maka dari itu saya meminta semua pihak mendukung saya, pemain. Setelah di final, baru kita bicara target yang lain," terangnya, Jumat.
BACA JUGA: Penyerang Muda MU Ini Belum Percaya dengan Loncatan Karirnya
Riedl mengaku berterima kasih diberi kesempatan untuk kembali melatih di Indonesia. Menurutnya, kesempatan tersebut memang tantangannya lebih besar dari tahun-tahun sebelumnya.
"Keadaan saat saat ini memang sulit, tetapi itu tantangannya. Keadaan ini mengingatkan saya di tahun sebelumnya. Tetap harus saya hadapi dan saya yakin bisa menghadapinya," kata Riedl.
BACA JUGA: Dulu Gak Dipakai Fergusson, Kini Striker Ini Malah Diinginkan Mourinho
Sebelumnya Riedl juga sempat melatih Timnas saat kondisi sepak bola nasional sedang ribut. Tapi, dia akhirnya batal melatih Timnas setelah tim Piala AFF 2012 dilatih oleh Nilmaizar. Dia baru kembali pada 2014 dan gagal di fase grup Piala AFF. (dkk/jpnn)
BACA JUGA: Polisi Terjunkan 3733 Personel, Prajurit TNI Ada Nggak?
BACA ARTIKEL LAINNYA... Suporter Persija Masih Sepi Lho, Lihat Nih Fotonya
Redaktur : Tim Redaksi