jpnn.com - TERNATE – Pasca penetapan Pemunguta Suara Ulang (PSU) oleh Mahkamah Konstitusi (MK), kemarin (22/2), suasana di Halmahera Selatan (Halsel) tetap kondusif.
Pantauan Malut Post (Grup JPNN), aktivitas warga berjalan lancar, toko dan pasar buka seperti biasa. Tak ada kerumunan massa, termasuk di posko pasangan calon Bupati/wabup Hi. Amin Hi. Ahmad-Jaya Lamusu dan pasangan Bahrain Kasuba-Iswan Hasjim.
BACA JUGA: MK Perintahkan Pemungutan Suara Ulang
Kendati begitu, sejumlah polisi tetap terlihat berjaga-jaga di sejumlah titik, termasuk di kediaman pasangan calon dan KPU Halsel.
Menurut Kapolres Halsel AKBP Z. Agus Binarto, selain aparat dari Polres Halsel dan Polda Malut, sebanyak 2 peleton anggota TNI dari Kompi Banau juga siaga.
BACA JUGA: Djarot pun Merasa Cocok dengan Ahok
“Kita fokus pengamanan di Obi, Gane Timur hingga dalam di Kota Labuha Bacan,” katanya, seraya menuturkan kondisi Halsel masih aman.
Juru bicara pasangan Hi. Amin Ahmad-Jaya Lamusu (Amin-Jaya), Almun Madi, mengatakan mereka sangat siap menghadapi PSU. Dia menilai keputusan tersebut sangat adil, sehingga tidak menimbulkan konflik di masyarakat. Terkait dengan kesiapan mereka menyambut PSU, Almun tak banyak berkomentar.
BACA JUGA: Ahok Berharap Tetap Gandeng Djarot di Pilgub DKI
“Pada prinsipnya kami menghargai putusan MK, dan siap menghadapi PSU,” katanya singkat.
Beda dengan Almun, Sekretaris DPD Partai Nasdem Halsel (partai pendukung Amin-Jaya) Akmal Ibrahim, terlihat lebih optimistis. Dia mengaku pihaknya punya strategi untuk memenangkan PSU. Apalagi ini menyangkut harga diri, sehingga seluruh pengurus mulai dari DPD, DPW hingga DPP akan bekerja keras.
Akmal menegaskan yang bergerak dalam PSU bukan lagi koalisi Amin-Jaya, tapi koalisi rakyat yang menginginkan perubahan “Masyarakat Halsel, menginginkan sebuah perubahan dengan pemimpin yang baru, bukan pemimpin yang berwajah baru namun bergaya lama,” ujarnya.
Sementara tim sukses Bahrain Kasuba-Iswan Hasjim (BK-Is), Iksan Kalaseran, optimistis mereka akan meraih suara terbanyak dalam PSU, dan menjadi pemenang pilkada Halsel. Optimisme itu bukan tanpa dasar, sebab mereka memiliki saldo 1958 suara di luar 20 TPS.
“Sesuai data kami, DPT (daftar pemilih tetap, red) di 20 TPS mencapai 10.600 suara,” ujar Iksan. Dengan saldo 1958 suara ditambah perolehan dari 20 TPS, dia yakin mereka akan menjadi pemenang.(tr-02/saf/onk/jfr/fri/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Amran Sinaga Menyerahkan Diri, Begini Sikap Mendagri
Redaktur : Tim Redaksi