jpnn.com, JAKARTA - Dua penggawa Vamos Indonesia yang kini berguru di Spanyol, M Reza Kusuma dan Helmy Putra Damanik, mendapat kesempatan emas melakukan trial di klub Uni Emirat Arab (UEA), Al Jazira.
Pemain 19 tahun itu mulai diuji skilnya sejak Selasa (24/12) lalu. Bukan hanya Al Jazira, klub kasta kedua di UEA, Regional Sports juga menunjukkan ketertarikan dan berminat untuk menguji pemain Indonesia tersebut.
BACA JUGA: Tim Sepak Bola Vamos Indonesia Bakal Jajal Kekuatan Klub-klub Besar Eropa
Helmy dan Reza memang sosok pemain didikan Vamos Indonesia yang sedang moncer di Spanyol. Mereka bermain di Kompetisi Division de Honor, kasta tertinggi untuk U-19 di Spanyol.
Helmy yang berposisi sebagai striker di CIA (Club International de Amistad) telah menyumbang sembilan gol.
BACA JUGA: Daftar 19 Pesepakbola Muda yang Dikirim Vamos Indonesia Berguru ke Spanyol
Demikian juga dengan Reza, mampu menunjukkan kelasnya dan dikenal sebagai pencetak gol penentu kemenangan bagi klubnya.
Founder Vamos Indonesia, Fanny Riawan, menyebut peluang anak-anak Indonesia sangat besar untuk dilirik klub-klub mancanegara, asal diberi kesempatan dan persiapan yang bagus.
BACA JUGA: Sopir Bus Sriwijaya yang Nahas Itu Masih Terjepit, Belum Bisa Dievakuasi
"Saya menyaksikan sendiri bahwa anak-anak Indonesia tak kalah untuk bersaing di level internasional jika kesempatan itu diberikan. Asalkan pemain ini punya kemauan dan juga dibekali persiapan yang matang," ucap Fanny.
Vamos Indonesia sendiri ialah program yang digagas oleh para insan pemerhati bola di Indonesia sejak 2017. Tujuannya, untuk mencari dan mengembangkan bakat- bakat sepak bola anak Indonesia dan diberi kesempatan berguru ke Spanyol.
Mereka pun bisa bersaing di kancah sepak bola Internasional dengan program ini.
Sementara itu, Merdi Sofansyah yang merupakan Project Director Vamos Indonesia menyebut Reza dan Helmy sebagai pesepak bola muda yang diberi kesempatan untuk berkembang.
Sebab, Vamos Indonesia memang mencari anak-anak yang punya talenta sepak bola di atas rata-rata untuk dimaksimalkan potensinya dengan menyekolahkan mereka di Spanyol.
"Setelah dua tahun berjalan, saat ini sudah ada beberapa klub di mancanegara, seperti di Uni Emirat Arab, Jepang, Kazakhstan dan India yang tertarik untuk menerima anak- anak Vamos Indonesia," terangnya. (dkk/jpnn)
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad