jpnn.com, BANDARLAMPUNG - Sugeng Priyatna, 42, warga Jalan Wayberingin, Pahoman, Enggal, Bandarlampung, Lampung, menjadi korban pembegalan pada Selasa (20/4) malam.
Akibat kejadian, korban kehilangan sepeda motor dan satu unit ponsel merek Samsung.
BACA JUGA: Lihat, Muhammad Riyadi Sudah Ditangkap, Kondisi Babak Belur Diamuk Massa
Aksi pembegalan itu bermula saat dia dalam perjalanan mengantarkan teman wanitanya pulang pada Selasa (20/4) malam.
Namun, saat melintas di sekitar jalan Jenderal Gatot Subroto, Sukaraja, Bumiwaras, Bandarlampung (depan Hotel Novotel Lampung), korban menepikan kendaraan untuk menerima telepon.
BACA JUGA: 4 Tahun Buron, Dua Pembegal Ronaldo Akhirnya Diringkus, Tuh Tampangnya
Pada saat itu, mendadak ada dua orang pria yang berboncengan dengan sepeda motor tanpa pelat kendaraan datang menghampiri korban dan temannya.
Korban mengatakan, kedua pelaku sempat menuduhnya sedang berpacaran di pinggir jalan. Hal tersebut, sontak dibantah korban dengan menjelaskan bahwa dia hanya berniat mengantarkan temannya untuk pulang.
BACA JUGA: Digerebek Berduaan di Kamar Hotel, Misno Berkilah Teman Wanitanya adalah Saudara, Lihat Fotonya
“Dia (pelaku, red) datang menghampiri saya kemudian tanya, ngapain kalian pacaran di pinggir jalan?” katanya meniru ucapan pelaku.
Namun bukan pergi, salah satu pelaku justru turun dari motor dan mengacungkan senpi ke arah korban. Pelaku juga memaksa korban untuk turun dari sepeda motor Honda Beat yang dikendarainya.
Merasa nyawanya terancam, korban terpaksa menyerahkan sepeda motor bernomor polisi BE 2471 AAG miliknya tersebut. Tidak sampai di situ, pelaku juga merampas ponsel merek Samsung milik korban.
Atas kejadian tersebut, korban diduga mengalami kerugian sekitar Rp21 juta. Korban yang masih panik pun segera melaporkan hal tersebut ke Polsek Telukbetung Selatan.
Terpisah, Kapolsek Telukbetung Selatan, Kompol Hari Budiyanto saat dikonfirmasi membenarkan adanya laporan yang masuk dari korban tindak pencurian dengan kekerasan (curas) tersebut.
“Korban langsung membuat laporan setelah mengalami kejadian tersebut. Kami juga sedang mendalami keterangan dari korban guna melakukan penyelidikan,” katanya, Rabu (21/4).
Dia juga mengatakan, pihaknya akan berupaya untuk memburu pelaku. Terlebih, tindak kejatahan yang termasuk dalam kategori C3 ini tengah menjadi atensi Kapolda Lampung.
BACA JUGA: Lihat, Muhammad Riyadi Sudah Ditangkap, Kondisi Babak Belur Diamuk Massa
“Kami akan mengupayakan semaksimal mungkin untuk mengidentifikasi pelaku dan melakukan pengejaran,” tandasnya. (ega/yud/radarlampung)
Redaktur & Reporter : Budi